Ungkap Pembunuhan Polantas di Semarang, Polisi Bentuk Tim Khusus

Ungkap Pembunuhan Polantas di Semarang, Polisi Bentuk Tim Khusus

Angling Adhitya Purbaya - detikNews
Senin, 22 Jan 2018 16:27 WIB
Foto: Angling Adhitya Purbaya/detikcom
Semarang - Polisi membentuk tim khusus untuk mengungkap peristiwa pembunuhan anggota Polantas Polsek Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Aiptu Samsul Huda. Lokasi korban sebelum peristiwa terjadi juga masih dicari dalam penyelidikan.

Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol Abiyoso Seno Aji mengatakan tim khusus dibentuk dari gabungan Polda Jawa Tengah dan Polrestabes Semarang.

"Bentuk tim khusus sudah, gabungan Polda dan Polrestabes," kata Abi di Jalan HOS Cokroaminoto, Senin (22/1/2018).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia mengatakan korban ditemukan tewas tergeletak di Jalan Arteri Yos Sudarso pada Sabtu (20/1) dini hari lalu dengan sejumlah luka tusukan di tubuh dan sayatan di telapak tangan. Ada motor korban yaitu bernopol K 6535 RS.

Dari hasil penyelidikan, korban sudah lepas dinas sejak pukul 20.00 WIB hari Jumat (19/1) sebelum kejadian. Belum diketahui keberadaan korban selepas dinas sampai kejadian korban berada di mana.

"Soal itu masih didalami," tandasnya.

Selain berusaha mengungkap pembunuhan terhadap anggota polisi tersebut, Polrestabes Semarang juga sedang menyelidiki kasus pembunuhan driver Grab, Deny Setiawan yang ditemukan di hari yang sama tepatnya di Jalan Cendana Selatan IV, Sambiroto, Semarang sekitar pukul 22.00 WIB.

"Waktu memang berdekatan karena (korban anggota polisi) ditemukan pada malam Sabtu, dan di Sambiroto Sabtu malam. Belum bisa sampaikan apa-apa, tapi ini sudah tugas kami untuk mengungkap," terang Abi.

(alg/bgs)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads