"Kejadian terjadi di pertigaan Jalan Kauman dan Jalan MT Haryono. Korban sebelumnya naik sepeda motor dengan temannya Hervi Ari (22)," kata Paur Humas Polres Grobogan Aiptu Nurcahyanto kepada detikcom melalui pesan pendek, Minggu (21/1/2018).
Berdasarkan Info Satuan Reskrim Polres Grobogan, lanjut Nur, korban melaju dari arah selatan. Di belakangnya melintas mobil warna putih. Para penumpang mobil mendekati sepeda motor yang dinaiki korban. Mobil itu sebelumnya membuntuti, kemudian memepet sepeda motor.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Teman korban Hervi berhasil melarikan diri ke arah selatan dan berteriak minta tolong. Teriakan Hervi membuat para penumpang mobil yang sedang menganiaya korban melarikan diri. Mereka masuk ke mobil dan tancap gas," terangnya lebih lanjut.
Sejumlah warga berdatangan, termasuk Hervi. Kondisi korban penuh lumuran darah di bagian tubuh.
"Saya sempat dengar ada suara orang yang berteriak minta tolong. Tak lama kemudian ada mobil ambulans tiba," kata salah satu warga Kauman, Maryanto kepada wartawan.
Warga membawa korban ke RS Yakkum Purwodadi. Namun Anang akhirnya menghembuskan nafas terakhir saat perjalan ke rumah sakit.
Beberapa warga sekitar mengaku sempat mendengar suara seperti orang bertengkar dan teriakan minta tolong pada dini hari tadi. Namun, mereka tidak menyangka jika sesudahnya ada peristiwa penganiayaan. Warga mengira jika dini hari tadi ada peristiwa kecelakaan lalu lintas.
"Memang saat dini hari tadi ada gegeran. Ada korbannya juga yang berdarah karena lukanya," ungkap seorang warga Jalan MT Haryono yang menolak menyebutkan nama. (sip/sip)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini