Pembersihan material longsoran yang dilakukan sejak pukul 06.00 WIB pagi tadi dengan menggunakan alat berat, Jumat (12/1/2018). Adapun pembersihan material sempat berhenti saat Salat Jumat, setelah itu dilakukan kembali hingga pukul 15.30 WIB.
Kemudian agar benar-benar bersih dan pengendara kendaraan bermotor aman, badan jalan yang tertimpa material longsoran juga disemprot. Dua unit mobil pemadam kebakaran milik Pemkot Salatiga didatangkan. Selain itu, dipasang rambu-rambu berupa water barrier di sisi kiri agar pengendara kendaraan bermotor melewati jalan sebelah kanan. Arus lalu lintas menuju objek wisata Kopeng juga telah dibuka dari arah Semarang. Pembukaan arus lalu lintas, berdasarkan pantuan detikcom pada pukul 16.00 WIB.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
"Setelah material longsoran dibersihkan, baru arus lalu lintas dari arah Solo dibuka. Kami pun pasang rambu water barrier di sisi kiri mengingat masih rawan longsor," kata Kapolres Salatiga AKBP Yimmy Kurniawan saat dihubungi, Jumat (12/1/2018).
Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Salatiga, Prasetiyo Ichtiarso mengatakan, material longsoran dibuang menuju Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah Ronggo.
"Selain dibuang menuju TPA, kepada perorangan yang membutuhkan dan pengerukan sekitar JLS," katanya. (sip/sip)