Kawanan Pencuri Spesialis Mobil Pikap Dibekuk di Ungaran

Kabupaten Semarang - Polres Semarang menangkap tiga pelaku pencurian spesialis mobil pikap. Ketiganya telah melakukan pencurian mobil jenis pikap di 4 lokasi yang berbeda. Mereka punya alasan tersendiri mengambil 'spesialis' pikap.

Ketiga pelaku yakni Putra (33), warga Gunungpati, Kota Semarang; Taufik (24), warga Mranggen; dan Annajmil (30), warga Mranggen, Kabupaten Demak.

Tersangka Putra mengaku sudah melakukan pencurian mobil jenis L300 sebanyak empat kali sejak bulan Agustus lalu. Alasannya mengambil mobil jenis ini, selain mudah juga cepat laku di pasaran.

"Kami pilih pikap karena tidak ada kunci pengamannya. Rata-rata mobil laku Rp 19 juta. Terus uangnya kami bagi rata bertiga," kata Putra saat rilis ungkap kasus pencurian mobil di Mapolres Semarang, Ungaran, Rabu (3/1/2018).

Terakhir komplotan ini melakukan pencurian mobil L300 milik Tri Manto (42), warga Dusun Keji, Ungaran Barat, Kabupaten Semarang, pada, Senin (18/12) lalu.

Salah satu barang bukti mobil yang dicuri. (Foto: Eko Susanto/detikcom)

Wakapolres Semarang, Kompol Cahyo Widyatmoko, mengatakan sekitar pukul 03.45 WIB, para pelaku beraksi membawa kunci T untuk membuka pintu dan merusak dengan kunci T untuk menghidupkan mobil lalu melarikan mobil tersebut.

Kasat Reskrim Polres Semarang, AKP Yusi Andi Sukmana, menambahkan saat ini polisi masih melakukan pencarian terhadap satu penadahnya berinisial HK.

Sedangkan tiga lokasi pencurian lainnya adalah di daerah kampus Undaris di Ungaran Barat, di Pagersari dan di Bergas. Semuanya di Kabupaten Semarang. (mbr/mbr)