Tongkat Komando untuk Panglima Hadi, Dipesan Seorang Kenalannya

Tongkat Komando untuk Panglima Hadi, Dipesan Seorang Kenalannya

Arif Syaefudin - detikNews
Sabtu, 30 Des 2017 09:03 WIB
Tongkat Komando untuk Panglima Hadi, Dipesan Seorang Kenalannya
Tongkat komando buatan Edi Ekatantra (Foto: Arif Syaefudin/detikcom)
Blora - Tongkat komando yang dipesan pada seorang pengrajin kayu di Blora, direncanakan akan diperuntukkan bagi Panglima TNI, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto. Belakangan diketahui bahwa tongkat itu dipesan oleh seorang kenalan yang akan dipersembahkan kepada Panglima Hadi sebagai hadiah.

Tongkat komando dari bahan jati gembol bertuliskan 'Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto' itu bukanlah pesanan langsung dari Panglima Hadi. Melainkan, tongkat tersebut merupakan dipesan oleh seorang kenalannnya yang berkehendak memberikan tongkat itu sebagai ungkapan kebahagiaan atas pengangkatan Marsekal Hadi sebaga Panglima TNI.

Edi Ekatantra, sang pembuat tongkat tersebut, mengaku bahwa memang benar dia dihubungi oleh seseorang untuk Panglima TNI yang baru, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto. Semula dia mengira bahwa pemesannya adalah institusi TNI untuk membuatkan alat kelengkapan atribut panglima yang baru.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Baru saja saya mendapat informasi, sebenarnya tongkat tersebut dipesan oleh Pak Asep, kenalan Panglima, akan dihadiahkan," tuturnya kepada detikcom, Sabtu (30/12/17).

Baca juga: Ini Tongkat Komando yang Akan Dipakai Panglima Hadi Tjahjanto

Sementara itu saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Asep, rekan dekat Panglima, juga membenarkan pemesanan tersebut. Ia hanya bermaksud untuk memberikan kado atau hadiah kepada Marsekal TNI Hadi.

"Saya tahu kalau beliau sudah pegang tongkat komando sendiri, tapi karena bersahabat baik dengan Marsekal Hadi saya ingin memberinya hadiah sebuah tongkat komando. Entah nanti itu dipakai pajangan atau bisa jadi buat kenang-kenangan kita berdua," tutur Asep yang merupakan mantan petinggi sebuah BUMN.

Baca juga: Ini Tongkat Komando Marsekal Hadi Seharga Rp 2 Juta

"Saya bilang soal administrasi akan saya selesaikan lah," jelasnya.

"Saya dulu kenal dengan pak Hadi waktu 2 bulan yang lalu ada kegiatan bakti sosial di Lanud Kalijati Subang, saya sebagai pengurus Yayasan Pilar Peradaban dan beliau saat itu masih sebagai KASAU," pungkasnya. (mbr/mbr)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads