Jokowi Apresiasi Kemandirian Warga Respon Gempa Tasikmalaya

Jokowi Apresiasi Kemandirian Warga Respon Gempa Tasikmalaya

Ristu Hanafi - detikNews
Sabtu, 16 Des 2017 22:59 WIB
Foto: Ristu Hanafi/detikcom
sleman - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengapresiasi kemandirian warga dalam merespon peringatan dini potensi tsunami dampak gempa bumi tektonik 6.9 SR yang dirasakan di berbagai daerah di Pulau Jawa, Jumat (15/12/2017) malam.

Diketahui gempa bumi yang terjadi pukul 23.47 WIB dan berpusat di Tasikmalaya Jawa Barat, sempat berpotensi terjadi tsunami di pesisir selatan Pulau Jawa berdasar peringatan dini dari BMKG dan BNPB sebelum akhirnya dicabut pada pukul 02.26 WIB.

"Tadi malam saya mengikuti sampai jam 03.00, masyarakat merespon langsung peringatan kemungkinan adanya tsunami, warga evakuasi mandiri diarahkan aparat-aparat kita, saya kira ini sebuah hal yang sangat baik dan alhamdulillah tidak terjadi apa-apa, sudah kembali ke rumah masing-masing," kata Jokowi, di sela Apel Kebangsaan Pemuda Islam Indonesia, di kompleks Candi Prambanan, Sleman, Sabtu (16/12/2017).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Jokowi, peristiwa tadi malam merupakan gambaran faktual telah meningkatnya kesadaran dan kemandirian masyarakat Indonesia dalam menghadapi potensi bencana alam hingga dampak yang ditimbulkan. Apalagi mayoritas wilayah Indonesia berada di titik rawan bencana alam, seperti gempa bumi dan gunung meletus yang sewaktu-waktu bisa terjadi.

"Saya mengimbau masyarakat agar selalu waspada terhadap gempa, tapi tidak usah terlalu panik. Apapun negara kita dikelilingi ring of fire," jelas Jokowi.

Ketika disinggung apakah ada instruksi khusus dalam upaya penanganan pasca gempa bumi tadi malam yang dilaporkan menimbulkan korban jiwa, luka-luka, hingga kerusakan infrastruktur, Jokowi mengaku terus melakukan monitoring.

"Saya terus memantau penanganannya di lapangan (pasca gempa bumi)," imbuhnya. (bgs/bgs)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads