Ada 2 Pasien Suspect Difteri di DIY

Ada 2 Pasien Suspect Difteri di DIY

Edzan Raharjo - detikNews
Rabu, 13 Des 2017 13:20 WIB
Kepala Dinas Kesehatan DIY Pembajun Setyaningastutie. Foto: Edzan Raharjo
Yogyakarta - Sebanyak 2 orang warga Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dinyatakan suspect Difteri. Saat ini keduanya masih dirawat dan menunggu hasil uji laboatorium.

"Suspectnya (awalnya ada) 5 (orang), kemudian yang masih dirawat, masih di (RSUP) Sardjito. Tapi mudah-mudahan suspect ini negatif. Semua suspect ini sebenarnya yang sudah (diuji) di Lab dan sedang ditunggu hasilnya ada 2. Yang 3 secara fisik sebenarnya memang negatif (Difteri)," kata Kepala Dinas Kesehatan DIY Pembajun Setyaningastutie di kantor Gubernur DIY, Jalan Malioboro, Yogyakarta, Rabu (13/12/2017).

Uji laboratorium dilakukan di Surabaya. Kelima pasien di atas, kata Penbajun berasal dari Kabupaten Sleman, Bantul dan Kulon Progo. Para pasien ini, kata Pembajun berusia antara 14-20 tahun.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pembajun menduga para pasien ini belum mendapat imunisasi yang lengkap.

"Ketersedian anti difteri serum (ADS) juga sudah ada, kita berharap ADS tidak dipakai. Perilaku hidup bersih sehat harus menjadi prioritas," katanya.

Pemantauan apidemologi dikuatkan di daerah asal para pasien suspect, dan secara umum di kabupaten kota di DIY.

Pembajun menjelaskan ada 3 kriteria mengapa orang bisa terjangkit penyakti-penyakit infeksi. Pertama adalah lebih 65% mereka tidak pernah diimunisasi, kemudian 30% adalah imunisasinya tidak lengkap, dan 3-5% imunisasi dilakukan secara lengkap tetapi ada kendala. Kendala tersebut kemungkinan pada saat di imunisasi kondisi kesehatanya kurang optimal.

"Dengan cakupan imunisasi sudah di atas 95%, Insya Allah kita akan terlindungi," katanya. (sip/sip)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads