Kasus Difteri Terakhir Terjadi di Salatiga Tahun 2002

Kasus Difteri Terakhir Terjadi di Salatiga Tahun 2002

Eko Susanto - detikNews
Selasa, 12 Des 2017 11:50 WIB
Kasus Difteri Terakhir Terjadi di Salatiga Tahun 2002
Foto: Eko Susanto/detikcom
salatiga - Kasus difteri terakhir kali ditemukan di Kota Salatiga, Jawa Tengah pada tahun 2002. Dinas Kesehatan Kota Salatiga, terus mendorong masyarakat yang memiliki bayi untuk diimunisasi.

"Terakhir ditemukan wal tahun 2002. Kalau sampai sekarang nggak ada," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Kota Salatiga, Siti Zuraidah saat ditemui di kantor Jl Hasanudin No 110 A, Selasa (12/12/2017).

Difteri, kata dia, merupakan penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi. Untuk itu, sekalipun tidak ditemukan kasus lagi sosialisasi kepada masyakat tentang pentingnya imunisasi terus dilakukan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dalam apel tadi, meski tidak ada kasus saya minta untuk melakukan sosialisasi kepada masyarakat pentingnya imunisasi bagi bayi. Sekalipun ada sedikit kelompok anti imunisasi," kata dia tanpa menjelaskan secara detail kelompok anti imunisasi, ini.

Sosialisasi yang dilakukan perihal pentingnya imunisasi. Selain bertatap muka langsung, juga melalui media radio. Untuk itu, pihaknya mengimbau, kepada warga masyarakat untuk memperhatikan kondisi anak-anaknya.

"Kami berharap untuk semuanya makan buah-buahan, sayur-sayuran dan makan makanan yang sehat," katanya. (bgs/bgs)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads