BPBD DIY Waspadai Wabah Penyakit Pasca Dampak Siklon Cempaka

BPBD DIY Waspadai Wabah Penyakit Pasca Dampak Siklon Cempaka

Edzan Raharjo - detikNews
Kamis, 07 Des 2017 11:22 WIB
Kali Basole di Wonosari Gunungkidul meluap, Selasa (28/11/2017). Foto: Usman Hadi/detikcom
Yogyakarta - Dampak siklon tropis Cempaka yang melanda wilayah DIY telah menyebabkan banjir dan longsor di sejumlah lokasi. Pasca bencana tersebut, BPBD DIY mewaspadai adanya penyebaran wabah penyakit di wilayah ini.

Plt Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Daerah Istimewa Yogyakarta Krido Suprayitno, mengatakan pasca siklon tropis cempaka harus dilakukan pencegahan wabah. Karena banyak rumah yang terdampak dan wilayah yang terendam. BPBD DIY akan berkoordinasi dengan dinas kesehatan untuk melakukan pencegahan.

"BPBD harus bisa perhitungkan kemungkinan pencegahan wabah. Wabahnya karena rumah terdampak sehingga mungkin penyakit kulit," kata Krido Suprayitno di kantor Gubernur DIY, Kamis (7/12/2017).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pihaknya sudah mulai melakukan pencegahan kemungkinan penyebaran penyakit kulit. Puskesmas diimbau buka selama 24 jam di lokasi pengungsian untuk memberikan layanan kesehatan.

Lebih lanjut, ia mengatakan untuk masa kedaruratan akan berlangsung sampai tanggal 14 Desember 2017. Tetapi jika belum selesai bisa mengajukan kembali untuk kebijakan selanjutnya apakah perpanjangan tanggap daarurat atau langsung ke transisi.

"(Pengungsi) Sudah pada pulang tapi mereka kembali ke barak untuk minta layanan kesehatan ke posko," katanya. (sip/sip)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads