Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kabupaten Jepara, Sudiyatno, menuturkan nelayan selalu memperhitungkan faktor cuaca jika hendak melaut. Saat ini gelombang ombak laut perairan Jepara cukup tinggi, aktivitas melaut di bawah 4 mil.
"Siklon yang terjadi di wilayah Selatan tidak berpengaruh terhadap laut utara terutama Jepara. Intensitas hujan juga masih normal. Tapi untuk ombak di jarak lebih dari 4 mil memang tinggi," kata Sudiyatno, Rabu (29/11/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Di Kabupaten Jepara, sedikitnya ada 13.090 nelayan yang tersebar di sepanjang pesisir kabupaten ini. "Beberapa hari ini memang banyak yang bersandar karena ombak tinggi. Tapi masih ada yang melaut untuk di jarak kurang dari 4 mil," lanjutnya.
Haris (35), seorang nelayan Kelurahan Ujungbatu, Jepara Kota, mengaku sudah tidak melaut 3 hari terakhir karena ombak tinggi.
"Ada yang melaut tapi tidak jauh. Kalau saya sudah 3 hari ini tidak melaut karena gelombang ombak tinggi," ucap dia.
Meski demikian, laut Kabupaten Jepara masih tergolong aman. Sejauh ini tidak ada peristiwa berkait kecelakaan laut pada para nelayan. "Tidak ada, hanya gelombang ombak tinggi. Semoga aman saja," ujarnya. (mbr/mbr)