Pengawas SPBU 44.506.610 JLA, Doni Hidayat mengatakan, memakai kostum para pejuang ini untuk memperingati Hari Pahlawan yang jatuh pada 10 November, hari ini.
"Kami yang menyediakan pakaian ala pejuang yang seadanya. Ini sudah kedua kalinya, pertama saat tanggal 17 Agustus 2017, lalu, terus hari ini," kata Doni, Jumat (10/11/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Persiapan mepet sehingga kami pun mencari pakaian ala pejuang yang seadanya. Ini sebenarnya ada surat dari Pertamina untuk memakai seperti ini, tapi surat baru diterima tgl 8 November 2017," ujarnya.
Kostum tersebut dipakai mulai shif pagi pukul 07.00-13.00 WIB dan shif siang pukul 13.00-18.00 WIB.
"Untuk satu shif ada 4 karyawan dan saya," kata dia.
![]() |
Sementara itu, salah satu karyawan, Sulistyono Nugroho (34), mengakui, konsumen yang membeli BBM banyak menanyakan terhadap seragam loreng-loreng dipakainya.
"Kami memberitahu memakai seragam loreng-loreng untuk memperingati Hari Pahlawan. Setelah itu, para konsumen baru mengetahuinya," katanya.
(bgs/bgs)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini