Namanya Dicatut Parpol, PNS di Brebes Ancam Tempuh Jalur Hukum

Namanya Dicatut Parpol, PNS di Brebes Ancam Tempuh Jalur Hukum

Imam Suripto - detikNews
Selasa, 24 Okt 2017 11:58 WIB
Foto: Imam Suripto
Brebes - Sejumlah Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Brebes, Jawa Tengah dicatut namanya menjadi anggota parpol. Nama mereka kemudian masuk dalam daftar parpol yang didaftarkan di Komisi Pemilihan Umum (KPU).

PNS yang namanya dicatut meminta agar dikeluarkan dari keanggotaan parpol. Mereka meminta agar namanya dikeluarkan dari daftar Sipol atau F2. Mereka juga mengancam akan menempuh jalur hukum jika namanya masih tercatat di parpol tersebut.

"Kami merasa dirugikan karena nama dimasukkan jadi anggota Partai Bulan Bintang," ujar Lusiana Indira Isni, Kasi Kehumasan Dinas Komunikasi Informasi dan Statistik Kabupaten Brebes, Rabu (24/10/2017).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

PNS ini meminta agar pengurus Partai Bulan Bintang (PBB) mencabut namanya dalam daftar partai tersebut. Mereka mengancam akan menempuh jalur hukum jika permintaannya tidak dilakukan.

"Kami akan menempuh jalur hukum. Kami khawatir dimanfaatkan oleh orang orang yang tidak bertanggungjawab," tegas PNS yang akrab disapa Luce ini.

Selain Luce, pada daftar keanggotaan PBB Kabupaten Brebes juga terdapat banyak nama PNS lain, anggota KPU, anggota TNI, dan sejumlah dokter. Nama mereka dicatut tanpa sepengetahuan pemilik KTP. Nama mereka masuk sebagai anggota PBB. Dugaan ini terungkap saat PBB melakukan pendaftaran pemilu 2019.

Sementara, Ketua DPC PBB Kabupaten Brebes, Thamrin, saat dikonfirmasi menyatakan akan membantu permintaan dari PNS yang merasa namanya masuk dalam anggota PBB. Pihaknya akan mengirim surat ke DPP PBB untuk mencabut nama nama PNS tersebut.

Pengurus PBB di Brebes mengaku tidak sengaja memasukkan nama-nama tersebut dan bersedia mencabutnya.

"Saya sama sekali tidak sengaja. Mungkin karena waktu yang mepet. Saya mohon maaf bila ini dianggap mengganggu," kata Thamrin. (bgs/bgs)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads