Hujan Deras Akibatkan Banjir dan Longsor di Cilacap

Cilacap - Hujan deras yang turun di sejumlah wilayah di Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah mengakibatkan banjir dan longsor. Banjir sempat menggenangi lima desa yang ada di Kecamatan Sidareja, Cilacap. Sedangkan longsor terjadi di wilayah Kecamatan jeruk Legi.

"Dari laporan yang kami terima, terjadi peningkatan debit air di sejumlah anak sungai yang mengakibatkan Sungai Cibereum meluap sejak Selasa dinihari," kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Cilacap Martono kepada wartawan, Selasa (17/10/2017).

Menurut Martono hujan deras mengguyur wilayah Cilacapa sejak Senin malam hingga Selasa dinihari. Akibatnya sungai melupak dan menggenangi lima desa di Kecamatan Sidareja.

Menurut dia, lima desa yang tergenang diantaranya Sidareja, Gunungreja, Sudagaran, Tegalsari dan Sidamulya dengan ketinggian air antara 40-60 centimeter dan 20 centimeter di sekitar rumah. Namun hingga kini tidak ada pengungsian akibat banjir tersebut.

"Kerugian masih kita hitung dan sementara tidak ada laporan korban jiwa," katanya.

Selain itu kata dia, banjir juga menggenangi Dusun Tegalanyar, Desa Kalijeruk, Kecamatan Kawunganten dengan ketinggian air sekitar 50 centimeter di sekitar rumah dan 80 centimeter di jalan sehingga membuat akses jalan menuju Kawunganten terputus.

Selain menggenangi rusas jalan dan rumah warga, banjir juga menggenangi Desa Grugu dan Bringkeng, Kecamatan Kawunganten serta Dusun Binangun Baru, Desa Binangun, Kecamatan Bantarsari.

Dia menjelaskan, bukan hanya banjir yang melanda Cilacap, longsor juga terjadi di Dusun Sidakumpul. Desa Cilibang, Kecamatan Jeruk Legi sekitar pukul 04.00 WIB. Longsoran mengenai rumah Karjo Susah (60) dan rumah Jasum (40), namun tidak sampai terjadi korban jiwa.

"Longsor juga terjadi di Kecamatan Kesugihan diantaranya di Desa Ciwuni mengenai dua rumah warga dan di Desa Keleng hanya mengikis rumah warga," ujarnya.

(arb/bgs)