Api baru bisa dipadamkan sekitar pukul 16.00 WIB oleh tim pemadam kebakaran dari Banjarnegara dibantu tim dari Kabupaten Purbalingga, para pedagang dan warga setempat. Api yang mengamuk sejak pukul 13.00 WIB akhirnya berhasil dikuasai.
Berdasarkan data yang dihimpun, api berasal dari los tengah yang menjual makanan anak-anak. Namun demikian, hingga saat ini penyebab pasti kebakaran tersebut masih dalam penyelidikan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Baca juga: Pasar Purwasaba di Banjarnegara Terbakar
Siti, salah satu pedagang pakaian di los Pasar Purwasaba, mengaku semua dagangannya habis terbakar. Sebab, saat kejadian sekitar pukul 13.00 WIB, ia bersama anaknya yang juga berjualan di Pasar Purwasaba sudah pulang.
Sedangkan Edi, pedagang sayur, mengaku tidak hanya kehilangan barang dagangannya, namun juga tabungan yang ia simpan di los. "Jumalhnya tidak banyak, tetapi saya memang menyisihkan sedikit dari hasil jualan," kata Edi, Selasa (10/10/2017) petang.
![]() |
Wakapolres Banjarnegara, Kompol Widiyantoro, mengatakan pengamanan lingkungan Pasar Purwasaba akan ditingkatkan saat malam hari pascakebakaran. Dikhawatirkan akan ada tindak kejahatan oleh orang tidak bertanggungjawab, mengingat banyak barang-barang dagangan di pinggir-pinggir jalan yang berhasil diselamatkan.
"Tentunya dalam pengamanan polisi bekerjasama dengan masyarakat sekitar dan pemerintah desa. Tujuannya adalah barang-barang yang sempat diamankan dari kobaran api dan masih di luar tidak hilang," kata dia. (mbr/mbr)