"Kloter 95 mengangkut 311 jemaah gabungan dari Kabupaten Jepara dan Banjarmegara," jelas Kasubbag Humas PPIH Debarkasi Solo, Afief Mundzir, Jumat (6/10/2017).
Pesawat Garuda yang mengangkut jemaah kloter 95 mendarat di Bandara Internasional Adi Soemarmo Boyolali pukul 06.53 WIB. Selanjutnya para jemaah dibawa ke Asrama Haji Donohudan menggunakan armada bus yang telah disiapkan pihak panitia.
Menurut Afief, hingga kloter pamungkas ini jumlah jemaah dari wilayah Jateng dan DIY yang dipulangkan sebanyak 33.778 orang. Sampai saat ini masih ada 9 jemaah yang tertinggal di Arab Saudi karena masih menjalani perawatan medis di rumah sakit di sana.
Jemaah haji yang sakit dan masih dirawat di Arab Saudi, menurut Afief, kepulangannya akan menggunakan pesawat reguler. Soal lama perawatan jemaah haji juga tak dibatasi. Begitu juga tentang biaya perawatan dan pemulangan akan ditangguh pemerintah.
"Jemaah yang sakit dalam pengawasan dan pendampingan petugas konjen di sana," imbuh Arief.
"Pemulangan jemaah haji yang sakit menunggu kondisinya memungkinkan untuk dibawa pulang (ke Indonesia)," kata Afief.
Sementara untuk jemaah haji yang sakit dan saat ini dirawat di RSUD dr Moewardi Solo, sebanyak 4 orang. (sip/sip)