"Ada yang tidak percaya, dikira saya tipu-tipu. Tapi saya jelaskan pelan-pelan kalau saya ini murid mereka. Kalau ada yang lupa sama saya, ya saya tidak tersinggung," ujar Fredy saat berbincang dengan detikcom, Sabtu (30/9/2017).
"Murid mereka kan bukan cuma saya, wajar kalau ada yang lupa," imbuhnya.
![]() |
Fredy menceritakan awalnya dia ingin memberikan uang sebagai bentuk terima kasihnya sebagai seorang murid. Namun, dia akhirnya ingin memberikan pelayanan terbaik kepada guru-gurunya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Untuk memastikan keadaan para gurunya sehat selama berlibur, Fredy juga menyertakan kru kesehatan dan seorang dokter. Dia juga memantau setiap kegiatan para gurunya saat berada di Malaysia dan Singapura.
"Jadi kru itu tugasnya untuk memberi vitamin, mengingatkan kalau ada yang minum obat," tuturnya. (sip/bgs)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini