Meninggalnya korban pertama kali diketahui oleh Haryanto, kondektur bus bernopol L 7739 UV. Saat itu sedang ada pemeriksaan karcis, didapati penumpang yang duduk di kursi nomor 22 tersebut dalam kondisi tidur.
Namun, beberapa saat dibangunkan, yang bersangkutan tak kunjung bangun. Penumpang tersebut terdiam dan tidak bergerak saat dibangunkan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Bapak itu duduk di kursi 22 pas ditarik karcis dia nggak bangun-bangun karena bingung kami bawa saja ke RSUD," terang kondektur bus, Haryanto, Jumat (29/9/2017).
Sesampai di RSUD pria yang duduk di bangku nomor 22 tersebut langsung mendapatkan perawatan. Namun sayang, tidak lama kemudian dokter menyatakan penumpang tersebut sudah dalam keadaan tidak bernyawa.
Terpisah, Kapolsek Demak Kota Iptu Sugeng Riyadi mengungkapkan dari hasil pemeriksaan dokter kematian korban diakibatkan serangan jantung.
"Tidak ditemukan luka-luka di tubuh penumpang. Kami sudah menghubungi keluarga korban dan saat ini sudah dibawa ke rumah duka," tandasnya. (bgs/bgs)











































