3 Tokoh Mendekat Minta Dukungan, Padahal PPP Ingin Digandeng PDIP

Banjarnegara - Ketua Umum PPP, M Romahurmuziy, mengaku sudah ada tiga orang di luar partainya yang meminta dukungan dari PPP ketika nanti maju sebagai cagub di Pilkada Jateng. Padahal PPP sendiri sedang berharap untuk bisa mendudukkan kadernya sebagai cawagub berpasangan dengan cagub dari PDIP.

"Saudara Marwan Jafar sudah menghubungi kami untuk meminta dukungan maju di Pilkada Jawa Tengah," ujar Romi sapaan akrab Romahurmuziy usai menghadiri Latihan Kepemimpinan Kader Dasar (LKKD) di Banjarnegara, Jumat (22/9/2017).

Selain Marwan Jafar dari PKB, dua orang yang lainnya yang disebut Romi adalah Mantan Menteri ESDM, Sudirman Said, dan ketua DPD I Partai Golkar Jawa Tengah, Wisnu Suhardono. Ketiga orang inilah yang disebut Romi telah membangun komunikasi dengan PPP terkait Pilkada 2018.

Meskipun demikian, lanjut Romi, tidak tertutup kemungkinan bagi PPP untuk mendukung kadernya sendiri dalam Pilgub mendatang, meskipun bukan sebagai calon gubernur. Hal itu karena Romi cenderung mengusulkan paket 'bangjo' (abang ijo) atau 'merah hijau' untuk memimpin Jateng ke depan dengan alasan menjaga keseimbangan atmosfer politik.

Sebagai daerah basis merah (PDIP), menurut Romi, sangat ideal jika berkoalisi dengan partai hijau seperti PPP untuk terjadinya keseimbangan. Mengambil analogi warna isyarat lampu di traffic light, merah harus berhenti dan hijau saatnya jalan maka paduan keduanya adalah saling melengkapi dan menjaga keseimbangan.

"Sebuah pemerintahan jika terus berjalan akan nabrak, tetapi jika berhenti terus juga tidak jalan. Perlu keseimbangan antara gas dan rem. Kami menyiapkan Pak Ahmad Muqowam yang saat ini menjadi anggota DPD dari Jawa Tengah. Sudah kita komunikasikan juga dengan PDIP. Kami menunggu jawaban dari PDIP terkait ajakan terbuka ini. Secara formal dan tertutup sudah saya sampaikan," kata dia. (mbr/mbr)