"Pak, saya mau cari tas dan dompet untuk kondangan," ucap Wawan menirukan perkataan Iriana kepadanya.
Iriana datang ke rumah yang juga bengkel dan galerinya di Dukuh Sambon RT 08/02 Desa Sambon, Kecamatan Banyudono, Kabupaten Boyolali pada Jumat (15/9) siang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Model tas yang dipilih Iriana berupa tas jinjing dengan kombinasi kulit sapi dan kulit ikan pari.
"Sudah cocok modelnya. Tapi minta semuanya dari kulit ikan pari, termasuk handlenya. Dan warnanya hitam (semua)," tutur Wawan.
Saat ini Wawan sedang menyelesaikan pesanan tersebut. Dia meminta waktu kepada Iriana selama seminggu untuk menyelesaikan pesanan tersebut.
Wawan bercerita saat itu Iriana datang dengan penampilan sederhana dan berkerudung warna abu-abu. Karena penampilan Iriana yang sederhana, Wawan mengaku sempat ragu.
Apalagi, saat ditanya Iriana sempat mengaku dirinya adalah ibu rumah tangga dari Solo. Berada di rumah Wawan selama 1 jam, Iriana akhirnya memilih dan membeli langsung 4 dompet dari kulit ikan pari.
Di akhir kunjungan Iriana, Wawan mengaku baru memberanikan diri bertanya ke Iriana.
"Maaf Ibu mirip ibu Iriana. Terus dijawab, 'Iya pak saya ibu Iriana'. Setelah itu saya mau tanya-tanya lebih jauh malah takut. Seperti nggak percaya kerawuhan (kedatangan) ibu Presiden," kata Wawan. (sip/bgs)