Ini Dia Lahan yang Dibeli Husni untuk Dibangun Masjid di Pekalongan

Pekalongan - Korban pembunuhan Husni Zakarsih (58) dan Zakiah Husni (53) sejak jauh hari merencanakan akan membangun masjid di kampung halamannya, Pekalongan. Husni telah membeli lahan di belakang sebuah musala.

Lahan seluas 40 x 14 meter sudah dibeli Husni sejak beberapa tahun lalu. Imam musala tersebut, H Imron Nasikhin menceritakan rencana pembangunan sudah ada sejak beberapa tahun lalu.

Musala berukuran 9 x 10 meter ini tak pernah kosong dari jemaah setiap waktu salat tiba. Apalagi ketika salat maghrib dan isya, musala ini hampir selalu penuh.

Lahan ini terletak di belakang musala. Foto: Robby Bernardi

H Imron bertemu Husni terakhir kali saat Hari Raya Idul Adha yang lalu.

"Kebetulan beliau korban dua sapi dan yang menyembelih saya. Saat itu beliau merasa kecewa atas kurang cepat-tanggapnya nadir dalam mewujudkan impian almarhum untuk membangun masjid," jelasnya.

Namun demikian, menurut Imron, Husni tidak pernah marah. Hanya saja keinginan almarhum, agar tanah yang dibelinya dapat bermanfaat untuk kepentingan warga, ntah itu pembangunan masjid ataupun sekolah.

"Dia bilang begitu ke saya. Kalaupun masjid terkatung-katung dan tidak jadi, keinginannya untuk bisa membawa amalan, seperti masjid atau sekolah," katanya.

Diakui Imron, warga setempat memang belum memiliki masjid sendiri. Kalaupun akan melakukan ibadah ke masjid, harus menyebrang jalan ke wilayah lain.

"Dekat juga sih masjidnya, nyebrang jalan situ. Dan itu masuk wilayah buarannya," jelasnya.

Baca juga: Berkunjung ke Musala yang Akan Dibangun Jadi Masjid oleh Husni

Kini tanah yang dibeli almarhum, masih simpang siur peruntukan berikutnya. Apakah akan tetap didirikan masjid atau sekolah yang bisa menamung warga miskin.

"Nah itu saya sendiri tidak tahu kelanjutanya. Tapi apapun peruntukanya, almarhum sudah berniat baik," pungkas Imron. (sip/sip)