"Mereka tahu suami (Husni) masih di luar, tersangka Zul menunggu di pintu garasi," jelas Kasubdit VI Ranmor Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Antonius Agus dalam jumpa pers di RS Bhayangkara Semarang, Rabu (13/9/2017).
Begitu Husni tiba di rumah, Zul langsung menghantam kepala ayah empat anak ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya, para pelaku sudah lebih dulu menganiaya Zakiah. Awalnya berniat menagih pesangon, mereka juga merencanakan perampokan dengan berbekal lakban, tali dan tongkat besi.
"Mereka bertamu. Saat kejadian, korban laki-laki (Husni) sedang jadi imam di masjid, yang ada korban ibu, si istri (Zakiah)," imbuh Agus.
"Saat masuk pertama, sesuai rencana, Zul ketok pintu pura-pura bertamu. Saat ketok pintu, korban buka pintu masih memakai mukena. Yang rencananya mau ngomong baik-baik ternyata pada saat itu langsung dilakukan penyerangan oleh Zul diiringi tersangka lain," tuturnya. (alg/sip)











































