Nyamar Jadi PSK, Kapolsek AKP Sulis Tak Cerita ke Suami

Pati - Aksi penyamaran yang dilakukan oleh Kapolsek Wedarijaksa Pati, AKP Rochana Sulistyaningrum menjadi seorang Pekerja Seks Komersial (PSK) menuai apresiasi. Wanita yang akrab disapa AKP Sulis ini mengaku tak menceritakan aksinya kepada sang suami.

Justru sang suami tahu aksi penyamarannya setelah diberitakan media. Padahal, aksi penyamaran menjadi PSK tersebut terbilang berisiko tinggi bagi seorang polisi wanita.



"Saya sebelum melakukan penyelidikan ya cuma pamit dinas biasa sama suami saya. Justru dia tahunya saya kalau menyamar jadi PSK itu setelah membaca berita. Setelah tahu ya biasa-biasa saja sih," ujarnya kepada detikcom, Senin (11/9/17).

Banyak warga termasuk anggota kepolisian yang mengapresiasi aksi yang telah dilakukan oleh AKP Sulis hingga membuahkan hasil terbongkarnya praktik porstitusi di Desa Sukoharjo Kecamatan Wedarijaksa, Pati. Namun tak sedikit pula yang mengkritik aksi tersebut.

Baca juga: Cerita Kapolsek di Pati Nyamar PSK Demi Bongkar Kasus Prostitusi

"Namanya pro kontra itu pasti ada, namun saya menyikapinya tetap dengan bijak. Karena ini demi tugas, asalkan semuanya tetap pada alurnya masing-masing," tuturnya.

Ia mengaku lebih memilih terjun langsung dalam aksi tersebut demi memahami seluk beluk permasalahannya. Ketimbang harus melibatkan kesatuan polisi dia menilai caranya lebih efektif. Dengan begitu, proses penanganan kasus akan lebih mudah dilakukan baginya.

"Bukannya tidak mau melibatkan tim intel atau yang lain, tapi saya merasa ini kalau bukan saya siapa lagi. Ini saya harus terjun langsung, agar saya paham betul kondisinya," jelasnya. (sip/sip)