Kedatangan Haji Kloter 1 Debarkasi Solo Mundur 3,5 Jam

Kedatangan Haji Kloter 1 Debarkasi Solo Mundur 3,5 Jam

Ragil Ajiyanto - detikNews
Kamis, 07 Sep 2017 12:18 WIB
Kloter 1 jamaah haji 2017 Debarkasi Solo. (Foto: Ragil Ajiyanto/detikcom)
Boyolali - Jamaah haji Kloter 1 Debarkasi Solo, mendarat di Bandara Adi Soemarmo, Boyolali pukul 09.41 WIB, Kamis (7/9/2017). Kedatangan jamaah haji asal Kabupaten Banjarnegara ini mundur sekitar 3,5 jam dari jadwal semula pukul 06.10 WIB.

Kepulangan kloter 1 ini mengangkut 359 jamaah. Sejumlah jamaah haji langsung sujud syukur setelah turun dari pesawat Garuda yang membawanya dari Tanah Suci. Dari bandara, para jamaah haji langsung dibawa ke Asrama Haji Donohudan, disambut Wakil Gubernur Jateng, Heru Sudjatmoko.

Sesampainya di Asrama Haji, jamaah langsung masuk ke Gedung Muzdalifah untuk dilakukan pemantauan kesehatan jamaah melalui alat termoscan atau mendeteksi panas tubuh sebagai antisipasi pencegahan penyakit.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kasubag Humas PPIH Debarkasi Solo, Afief Mundzir, jamaah haji Kloter 1 Solo ini terdapat dua jamaah yang wafat di Tanah Suci. Yakni Hadiarjo Singarejo Singaleksana (87) dan Rasichun Sukanto Eka (73).

"Meski demikian jumlah jamaah yang dipulangkan bersama Kloter pertama ini tetap sama yakni 359 jamaah. Karena ada mutasi dua jamaah dari Kloter 22 asal Kabupaten Boyolali," jelas Afief Mundzir.

Dua jamaah dari Boyolali yang kepulangannya masuk Kloter 1 yakni Fathiyyatu Assadiy Firda dan Ayub Pranowo. "Maju ke Kloter 1 karena mau ujian fakultas kedokteran UMS Solo," jelasnya.

Berkait mundurnya kedatangan kloter 1, dikatakan Afief, dikarenakan permasalahan yang normal saja. Karena merupakan jadwal kepulangan pertama jamaah haji dari seluruh dunia. Sehingga bandara Jeddah sangat padat. (mbr/mbr)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads