Sopir Truk Tebu di Pati Demo Tolak Impor Gula dan PPN 10 %

Sopir Truk Tebu di Pati Demo Tolak Impor Gula dan PPN 10 %

Arif Syaefudin - detikNews
Kamis, 24 Agu 2017 17:59 WIB
Foto: Arif Syaefudin/detikcom
Pati - Puluhan sopir truk tebu dari Kabupaten Pati menggelar aksi demo di depan Pabrik Gula Trangkil. Mereka menuntut kebijakan impor gula dicabut karena berdampak menurunnya gula lokal dan menolak dikenakan PPN 10%.

Aksi digelar di Jalan Raya Wedarijaksa - Tayu, tepatnya di depan Placement Pabrik Gula Trangkil, Pati. Selain itu, massa juga menuntut dicabutnya PP Nomor 31 Tahun 2007 mengenai barang hasil pertanian ataupun perkebunan komoditas gula tidak masuk barang strategis sehingga dikenakan pungutan PPN 10%.

Massa juga meminta agar Menteri Perdagangan dapat membeli gula milik petani seharga Rp 11 ribu per kilogram, tanpa harus ada impor gula.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami menuntut Presiden RI merubah kebijakan pemerintah agar berpihak kepada petani tebu dan pergulaan nasional. Bukannya justru mengimpor gula sehingga melemahkan produk lokal," ujar Suharno, koordinator lapangan aksi tersebut.

sopir truk tebu di Pati demosopir truk tebu di Pati demo Foto: Arif Syaefudin/detikcom


Tak hanya itu, massa yang tergabung dalam Asosiasi Petani Tebu Rakyat Indonesia (APTRI) ini, meminta kepada Menteri BUMN merealisasikan janji kompensasi dari impor yaitu jaminan rendemen 8,5 persen tahun 2016 dan kompensasi rendemen rendah tahun 2017.

"Kita juga menuntut Menteri Keuangan terkait penerbitan PMK tentang pembebasan gula tani dari PPN," kata Suharno.

Salah satu peserta aksi, Kamari mengaku kondisi saat ini memang sangat berbeda dengan tahun sebelumnya. Ia mengeluhkan untuk ongkos produksi tidak mencukupi dan masih ada tambahan biaya lainnya.

"Kami sudah memproduksi gula dengan harapan pemerintah menetapkan harga yang layak. Tapi faktanya malah seperti ini, harganya sangat rendah bila dibandingkan tahun lalu. Tahun ini kami rugi," ungkapnya.

Rencananya, pada hari Senin (28/8/2017) mendatang, mereka akan menggelar aksi demo di depan Istana Negara di Jakarta. Seluruh perwakilan petani dan para sopir truk tebu yang tergabung dalam APTRI seluruh Indonesia terutama di Pulau Jawa akan datang. APTRI Pati sendiri akan mengirimkan 120 orang perwakilan.

(bgs/bgs)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads