WALHI: Pembangunan Hotel di Gunung Sewu Gunungkidul Ancam GeoPark

WALHI: Pembangunan Hotel di Gunung Sewu Gunungkidul Ancam GeoPark

Edzan Raharjo - detikNews
Senin, 31 Jul 2017 20:19 WIB
Foto: Bagus Kurniawan/detikcom
Yogyakarta - Pembanguna resort, hotel dan villa di kawasan Pantai Seruni, Tepus, Gunungkidul dinilai merusak bukit Karst. Pembangunan itu disebut sudah melakukan tahapan kontruksi padahal belum mengantongi IMB.

Koalisi Masyarakat Peduli Pegunungan Sewu (KMPPS) mendesak pemerintah Kabupaten Gunungkidul untuk mengambil langkah tegas dengan menghentikan pembangunan dan melakukan penyegelan di lokasi. Pemkab Gunungkidul diminta serius melindungi Kawasan Bentang Alam KARST (KBAK) Gunung Sewu dari upaya-upaya perusakan bukit Karst.

Direkur WALHI Yogyakarta, Halik Sandera mengatakan, Kawasan Bentang Alam KARST (KBAK) Gunung Sewu sebagai pengatur alami tata air dan menyimpan nilai ilmiah sehingga harus dilindungi keberadaanya. KBAK Gunung Sewu merupakan kawasan lindung geologi sebagai bagian dari kawasan lindung nasional, yang ditetapkan melalui keputusan menteri ESDM nomor 3045 K/40/MEM/201.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Status GeoPark Gunung Sewu yang ditetapkan UNESCO kemungkinan bisa dicabut jika proses investasi terus masuk dan merusak kawasan bentang alam," kata Halik kepada wartawan dalam jumpa pers di sekretariat WALHI Yogyakarta, Senin(30/7/2017).

Dengan adanya pembangunan besar-besaran tersebut, lanjut Halik, juga akan mengancam ekosistem. Di kawasan Karst Gunung Sewu ini terdapat hewan-hewan endemik. Kerusakan alam yang terjadi dinilai juga akan mengancam keberadaan hewan-hewan endemik.

Selain itu, pembangunan besar-besaran oleh investor akan berdampak pada kehidupan sosial masyarakatnya. Dan apakah masyarakatnya siap dengan perubahan terutama mata pencaharian petani beralih ke lainnya.

Halik melanjutkan, di lokasi yang akan dibangun selama ini merupakan kawasan pertanian yang dimanfaatkan masyarakat dengan sistem tadah hujannya.

"Jika lahan dikuasai investor maka berdampak pada mata pencaharian warga," kata Halik. (sip/sip)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads