Dari informasi yang diperoleh Basarnas di lokasi, peristiwa berawal ketika Aina Tasya (9 tahun) bermain di sekitar sumur dan terjatuh sekitar pukul 16.30 sore hari Rabu (19/7) kemarin. Nurohman (22 tahun), kakak dari Aina, yang mengetahui adiknya tercebur langsung masuk ke dalam sumur sedalam 17 meter itu.
Namun petaka terjadi, keduanya ternyata tidak muncul ke permukaan diduga karena dasar sumur mengandung gas beracun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Koordinatir tim Basarnas di lokasi, Ronny Budi Raharjo, mengatakan korban pertama yaitu sang kakak berhasil dievakuasi sekitar pukul 23.01 WIB dengan kondisi tewas. Korban kedua yaitu Aina dievakuasi satu jam kemudian .
"Aina dievakuasi saat setelahnya sekitar pukul 24.00. Keduanya dalam kondisi meninggal dunia. Keduanya langsung diserahkan ke pihak keluarga," kata Ronny dalam keterangannya, Kamis (20/7/2017) pagi. (alg/mbr)











































