Kepala Divisi Pelayanan TWCB, AY Suhartanto mengatakan sejauh ini pihaknya telah melakukan koordinasi dengan berbagai instansi terkait dalam pelakasanaan BIF tahun keempat ini.
"Pada pelaksanaan BIF tahun ini, panitia penyelenggaranya dari Provinsi Jawa Tengah, TWCB hanya ketempatan saja," jelas Suhartanto kepada wartawan, Rabu (19/7/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Meski keamanan dari Polres Magelang, tapi kita juga mensupport. Jumlah personel yang tahu pasti dari Polres," imbuhnya.
Sesuai rencana, ratusan seniman dari Indonesia dan luar negeri akan dilibatkan dalam even yang diharapkan mendukung sektor pariwisata ini diantaranya dari Cina, Jepang, dan India.
Para seniman tersebut akan berkolaborasi menampilkan pertunjukan seni budaya mulai pagi hingga malam hari.
Selain itu, BIF 2017 juga akan dimeriahkan dengan pertunjukan kesenian tradisional dari berbagai daerah. Selain tuan rumah Kabupaten Magelang, kabupaten lainnya di Jawa Tengah yang berpartisipasi diantaranya Kabupaten Jepara, Wonogiri, Rembang, Kota Pekalongan, dan Kota Tegal. Sedangkan dari Provinsi lain adalah Kabupaten Lumajang, Jawa Timur dan Banten.
Adapun acara yang turut meramaikan BIF 2017 adalah Festival Desa Wisata, Pagelaran Wayang Kulit oleh Ki Manteb Sudarsono, Festival Permainan Rakyat, Festival Gamelan, Pameran Tourism Trade Invesment, Lomba Drone dan Blogger, Pagelaran Wayang Padat, Festival Tradisi Lisan, Gelar Seni Budaya, dan Lomba Foto, serta Familiarization Trip.
"Lahan di Taman Lumbini siap untuk dipergunakan," tandas Suhartanto. (bgs/bgs)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini