Kata Mbah Suparni, Orang 'Pekok' Suka Mengandalkan Kekuatan

Kata Mbah Suparni, Orang 'Pekok' Suka Mengandalkan Kekuatan

Usman Hadi - detikNews
Jumat, 07 Jul 2017 17:29 WIB
Mbah Suparni sedang menganyam tali. (Foto: Usman Hadi/detikcom)
Kulon Progo - Mbah Suparni menjadi terkenal dengan nasihatnya yang sedang menjadi viral: urip aja pekok. Kata dia orang pekok gampang didekati setan. Adapun salah satu ciri orang pekok adalah suka mengandalkan kekuatan.

"Ciri orang pekok itu kekuatannya lebih besar, karena ada setan di sampingnya," ujar Mbah Suparni kepada detikcom saat menemuinya di rumahnya Dusun Sadang, Tanjungharjo, Nanggulan, Kulon Progo, Jumat (7/7/2017).

Orang pekok, lanjutnya, akan mudah terpancing emosinya sehingga mudah didekati setan. Pekok dalam beberapa kejadian juga terlihat seperti orang yang mudah menjadi jengkel terhadap keadaan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mbah Suparni lalu memberikan nasihat, apabila sedang dilanda amarah, jangan mengambil keputusan atau tindakan. Orang yang sedang jengkel atau marah sebaiknya menghindar lebih dulu dengan berkumpul dengan teman-temannya untuk meredam amarah.

"Langsung kumpul teman-teman, agar pekok-nya hilang," paparnya.

Selain itu dia juga berbagi resep lainnya dalam menjalani kehidupan. Resep awet sehat dan panjang usia dari Mbah Suparni adalah tak mudah jengkel, pasrah dan ikhlas menerima kehidupan.

"Jengkel itu kuncinya di kepala. Karena jengkel kita bisa kena darah tinggi. Kalau ada masalah segera menyerahkan semua urusan kepada Gusti Allah. Misalnya kalau kita dikasari orang lain, sudah pasrah saja ke Allah. Kalau terhadap orang yang nrima, setan itu enggak mau (mendekat)," tuturnya. (mbr/mbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads