Selama 6 Hari Arus Mudik, Terjadi 9 Kecelakaan di Rembang

Rembang - Sejak hari pertama pelaksanaan Operasi Ramadniya tahun 2017 hingga H-1 Lebaran, Satlantas Polres Rembang mencatat 9 kejadian kecelakaan di wilayah hukum Polres Rembang. Dalam kejadian tersebut, 1 korban meninggal dunia, dan 16 orang luka-luka.

Saat dikonfirmasi, Kanit Laka Satlantas Polres Rembang, Ipda M Syafik Karim, menyebutkan mayoritas kecelakaan terjadi di jalur Pantura.

"Sejak tanggal 19 Juni sampai tanggal 24 Juni kami mencatat ada 9 kejadian. Tersebar di empat kecamatan, diantaranya kecamatan Kota Rembang, Kaliori, Kragan, Pancur," ungkapnya.

Berdasarkan data, kejadian terbanyak terjadi di Kecamatan Kota Rembang sebanyak 4 kasus dengan korban 7 orang luka. Disusul di Kecamatan Kaliori sebanyak 2 kasus gang mengakibatkan 4 orang korban luka-luka.

Sedangkan di Kragan, total kejadian ada 1 kasus yang mengakibatkan 1 orang meninggal dunia dann 3 luka-luka. Sedangkan di Pancur hanya ada 2 kejadian dengan 2 orang korban luka-luka.

"Korban meninggal di Kragan atas nama Effendy Ismail, seorang pelajar usia 18 tahun, warga Desa Karangmangu, Kecamatan Sarang, Rembang," ungkapnya.

Lebih lanjut Karim menjelaskan, rata-rata kasus kejadian kecelakaan diawali dari pelanggaran peraturan lalu-lintas yang tidak mempedulikan keselamatan berkendara. Beberapa kasus juga disebabkan lantaran pengendara yang ugal-ugalan. (mbr/mbr)