Ayah Muhammad Dhiulhaq, Alexander Alif Nu'man melaporkan berita kehilangan itu ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Semarang. Alif mengatakan putranya keluar dari rumah hari Senin (19/6) pagi kemarin dengan mengendarai mobil Toyota Calya warna silver bernopol H 8710 DQ.
"Jam 14.00 saya kehilangan kontak, handphone-nya tidak bisa dihubungi. Sampai jam 23.00 malam dan handphone-nya juga belum aktif," kata Alif kepada petugas SPKT Polrestabes Semarang, Selasa (20/6/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tapi Dio tidak ada, tidak tahu dimana," pungkas Alif.
Dio sebenarnya sudah memiliki rencana dengan ayahnya hari Senin kemarin untuk ke tempat service laptop dan periksa ke RS Telogorejo karena sempat mengeluh sakit berupa batuk dan sesak nafas.
"Rencananya jam 14.00 kemarin mau ambil service laptop. Kemudian jam 15.00 periksa ke rumah sakit," tandasnya.
Saat terakhir meninggalkan rumah, Dio memakai baju dominan biru, celana panjang, dan sepatu hitam. Ciri-ciri lainnya yaitu tinggi badan 162 cm, berkulit kuning langsat, dan rambut hitam pendek, berjenggot. Alif dan keluarga berharap pemuda yang merupakan warga Jalan Srikaton RT 06 RW 07, Ngaliyan, Semarang itu cepat pulang dengan kondisi selamat.
Sementara itu Kasubag Humas Polrestabes Semarang, Kompol Suwarna menegaskan laporan tersebut akan ditindaklanjuti setelah resmi diterima petugas SPKT. Laporan itu sudah tercatat dengan nomor: S.Ket/09/IV/2017/JTG/RES TBS SMG.
"Jelas pasti akan ditindaklanjuti dan anggota akan melakukan penyelidikan," tandas Suwarna. (alg/sip)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini