Peristiwa terjadi sekitar pukul 21.52 WIB saat kereta api yang melaju ke arah Jakarta itu melintas dan menabrak mobil di perlintasan wilayah Kecamatan Randublatung, Blora.
"Mobil pick up tersebut terpental sampai 6 meter," kata manager humas PT KAI Daop 4 Semarang, Edy Koeswoyo, Minggu (21/5/2017) malam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah ditelusuri, ternyata mobil biru bernopol K 1804 MN itu berhenti di rel sebelum tertabrak. Sedangkan sopir pick up tersebut kabur. Pihak kepolisian setempat langsung mencari keberadaan sopir tersebut.
"Pengemudi mobil pick up tersebut kabur. Sebelumnya mobil sudah mogok, jadi bisa kabur entah kemana," tandas Edy.
Dari informasi yang diterima PT KAI Daop 4, sopir yang kabur bernama Parmin, warga Kradenan, Kabupaten Blora. Identitas KTP dan STNK mobil didapatkan karena dititipkan oleh istrinya.
"Sopir melarikan diri karena ketakutan. Identitas KTP dan STNK dititipkan istrinya," pungkas Edy. (alg/sip)