Hindari Antrian, PT KAI Purwokerto Perpanjang Waktu Check-in

Hindari Antrian, PT KAI Purwokerto Perpanjang Waktu Check-in

Arbi Anugrah - detikNews
Rabu, 05 Apr 2017 10:40 WIB
Foto: Arbi Anugrah/detikcom
Purwokerto - Untuk mengurangi antrian pada saat hari keberangkatan, PT KAI Daop 5 Purwokerto memperpanjang sistem check-in atau pencetakan boarding pass. Jika sebelumnya sistem check-in hanya dapat dilakukan 12 jam menjelang keberangkatan kereta api (KA), kini waktunya diperpanjang menjadi tujuh hari (7 x 24 jam) sebelum keberangkatan.

"Situasi kepadatan di hall stasiun cukup tinggi dan menyebabkan antrian mengular begitu panjang, aturan baru ini lebih memberikan kenyamanan bagi penumpang," kata Manager Humas PT KAI Daop 5 Purwokerto, Ixfan Hendriwintoko, Rabu (5/4/2017).

Ixfan mengatakan PT KAI Daop 5 memperpanjang waktu chek-in 7 hari atau 7 x 24 jam sebelum keberangkatan KA sejak 4 April kemarin. Selain itu, untuk menghindarkan penumpukan calon penumpang pada saat pencetakan boarding pass, pihaknya juga memperpanjang rentang waktunya menjadi 3 jam sebelum keberangkatan KA.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Untuk kegiatan boarding, penumpang masuk zona 2 atau zona 1 stasiun, yang tadinya diizinkan 1-2 jam untuk proses boarding, sekarang dapat dilakukan mulai 3 jam sebelum keberangkatan KA. Atau disesuaikan dengan kondisi stasiun dengan mempertimbangkan frekuensi dan jarak keberangkatan antar KA di suatu stasiun," kata dia.

Jika proses chek-in telah dilakukan semenjak jauh hari, Ixfan menghimbau boarding pass yang telah cetak disimpan baik-baik agar tidak rusak atau hilang. Jika pada hari keberangkatan boarding pass tidak terbaca oleh barcode reader karena buram, petugas akan mengarahkan calon penumpang menuju loket atau CSO untuk cetak ulang dengan menunjukkan bukti identitas diri. (mbr/mbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads