Hal itu disampaikan setelah melihat penampilan 37 kelompok Bhayangkari dalam lomba Senam Maumere di gedung Borobudur Polda Jateng untuk memperingati Hari Kesatuan Gerak Bhayangkari ke-64.
Para istri-istri polisi itu dengan kompak bersenam Maumere dengan kreasi mereka serta kostum yang memperlihatkan ciri khas daerah masing-masing. Condro pun terlihat menikmati dan sesekali ikut bergoyang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Foto: Angling AP/detikcom |
Usai semua kelompok tampil, Condro dan para pejabat Polda Jawa Tengah turun ke area kontes dan ikut bersenam Maumere bersama instruktur senam. Condro juga mengajak pemain Bhayangkara FC, Otavio Gutra yang datang dari Brasil untuk memperkenalkan senam Maumere.
"Ini kan dinamis, kalau dipadukan seragamnya dengan tradisional kan bagus," kata Condro usai acara, Rabu (24/8/2016).
Setelah senam selesai, Condro mengimbau agar kepala daerah digandeng untuk menampilkan senam Maumere itu dalam acara-acara seremonial atau kebudayaan. Selain sehat, senam tersebut juga bisa untuk memperkenalkan ciri khas daerah melalui kostum.
"Kami ingin Senam Maumere ini bisa menjadi hiburan yang sehat di setiap daerah di Jawa Tengah. Ajaklah kepala daerah di masing-masing wilayah untuk ikut mengembangkan Senam Maumere," ujar Condro.
"Ini bisa juga menghibur masyarakat pada acara karnaval 17 Agustus-an atau di pesta rakyat. Ini juga bisa menjadi simbol keberagaman yang bagus," imbuhnya.
Sementara itu Ketua Bhayangkari Jawa Tengah, Santi Condro Kirono mengatakan dipilihnya Maumere sebagai tema senam, karena musik dari Nusa Tenggara Timur itu sedang "hits". Selain itu juga untuk memperkenalkan bagi lagu atau tarian dari daerah lain.
"Ada 37 peserta dari semua Bhayangkari di 35 Polres ditambah Polwan dan SPN," kata Santi.
Foto: Angling AP/detikcom |
Dari hasil perlombaan, juara pertama diraih oleh Bhayangkari cabang Temanggung, kemudian diikuti dari Bhayangkari Cilacap sebagai juara kedua, dan juara ketiga yaitu Kabupaten Magelang. Mereka memperoleh uang pembinaan dan piala.
"Penilaiannya gerak, kostum dan kekompakan. Latihannya dua bulanan itu," pungkas Santi.
Selain itu juga ada Juara Harapan I dari Bhayangkari Cabang Semarang, kemudian Juara Harapan II Polrestabes Semarang, dan Juara Harapan III Bhayangkari Purbalingga. (alg/trw)












































Foto: Angling AP/detikcom
Foto: Angling AP/detikcom