Jelang Ramadan, Polda Jateng Gelar Operasi Pekat Selama 2 Pekan

Semarang - Kepolisian Daerah Jawa Tengah mempersiapkan personel khusus untuk menjaga keamanan dan ketertiban menjelang bulan Ramadan. Mulai Selasa (31/5) besok, operasi memberantas penyakit masyarakat (pekat) akan dilakukan dua minggu ke depan.

"Dilaksanakan 2 minggu mulai tanggal 31 sampai 2 minggu ke depan, supaya jelang Ramadan situasi kamtibmas kondusif, yang jalankan puasa tenang tidak ada molimo," kata Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Condro Kirono usai koordinasi dengan Kapolres se-Jateng di gedung Gradhika Bhakti Praja, Jalan Pahlawan Semarang, Senin (30/5/2016).

Kapolda menegaskan seluruh daerah yaitu 35 kabupaten/kota akan dilakukan Operasi Pekat dengan sasaran minuman keras, VCD porno, prostitusi dan premanisme. Personel Polda Jateng akan diturunkan untuk mem-back up personel masing-masing Polres.

"Polda akan ada satuan tugas khusus, turun berantas minuman keras, prostitusi, premanisme, VCD porno," tandasnya.

Terkait premanisme, kepolisian akan langsung menindak tegas jika dalam operasi ternyata ditemukan orang yang masuk dalam daftar pencarian orang (DPO). Jika ada yang bisa dibina maka akan dikoordinasikan dengan instansi terkait.

"Akan lihat, kalau merupakan DPO yang dicari maka proses hukum," tegas Kapolda.

Selain itu, terkait persiapan mudik Lebaran, rencananya besok Selasa (31/5) akan digelar rapat koordinasi nasional di Kabupaten Brebes, karena diperkirakan Jawa Tengah akan padat mendapat limpahan pemudik.

"Untuk koordinasi dan simulasi menerima limpahan arus," tegasnya. (alg/hri)