Pasangan Muda Tepergok Kubur Bayi di Semarang

Pasangan Muda Tepergok Kubur Bayi di Semarang

Angling Adhitya Purbaya - detikNews
Rabu, 23 Mar 2016 13:56 WIB
Foto: Angling Adhitya P/detikcom
Semarang - Pasangan muda di Semarang kepergok mengubur bayi di lahan kosong di Jalan Menoreh Utara 4A, Gajah Mungkur Semarang. Namun ketika kepolisian datang, pasangan itu sudah tidak diketahui keberadaannya.

Pemilik lahan, Rumharyono (61) mengatakan temuan diketahui oleh seorang warga bernama Ny Rustamaji ketika pulang belanja sekira pukul 05.00 WIB, saat itu saksi memergoki laki-laki dan perempuan mengubur sesuatu di lahan kapling 5 itu.

"Bu Rustamaji lihat ada yang sedang mengubur, langsung mengabari saya," kata Rumharyono di lokasi, Rabu (23/3/2016).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pasangan itu diduga dari rumah kos yang berada di depan lahan. Rustamaji dan Rumharyono lalu melihat ke lokasi dan memang ada gundukan tanah baru. Mereka kemudian menghubungi kelurahan setempat dan kepolisian.

"Ada gundukan tapi tidak berani bongkar, lapor ke lurah sama Babinsa," tandasnya.

Foto: Angling AP/detikcom

Tim Inafis Polrestabes Semarang dan petugas Polsek Gajah Mungkur langsung datang ke lokasi untuk melakukan olah TKP dan mengumpulkan keterangan saksi. Ketika gundukan itu dibongkar, terdapat jenazah bayi perempuan yang diperkirakan berusia sudah 8 bulan kandungan. Kondisinya sudah dibungkus kain kafan.

Kemudian polisi ke kamar kos yang dicurigai, namun kamar tersebut terkunci dan ditinggal pemiliknya. Terpaksa kamar dibuka paksa dan polisi menemukan bercak darah termasuk di celana yang ditinggal.

Belum diketahui pasti apakah pemilik kamar berinisial LF itu merupakan pelaku yang penguburan. Tidak banyak yang berani memberikan keterangan kepada wartawan termasuk penghuni kos lainnya.

Menurut informasi yang diperoleh detikcom, pemilik kamar merupakan mahasiswi jurusan Ekonomi di universitas swasta di Semarang. Seharusnya saat ini LF berada di Bali untuk kegiatan kampusnya.

Foto: Angling AP/detikcom

"Belum tentu dia, kan dia sekarang di Bali, berangkat hari Senin kemarin," kata salah satu penghuni kos yang enggan disebutkan namanya.

Saat ini polisi sudah membawa sejumlah barang bukti dan membawa mayat bayi yang sudah ditempatkan di kardus itu ke rumah sakit. Belum ada keterangan dari kepolisian terkait peristiwa tersebut. (alg/try)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads