Ada Luka Lebam di Tubuh Taruna Pelayaran yang Meninggal setelah Apel Malam

Ada Luka Lebam di Tubuh Taruna Pelayaran yang Meninggal setelah Apel Malam

- detikNews
Kamis, 16 Okt 2014 15:37 WIB
Semarang - Luka lebam ditemukan di jenazah taruna tingkat II Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP) Semarang, Rio Arsa Kusumabahari (20) yang meninggal dunia setelah mengikuti apel malam di kampusnya.

Hal itu diungkapkan Kepala Humas RS Roemani Muhammadiyah Semarang, Mardiyah saat dikonfirmasi melalui telepon. Ia mengatakan jenazah masuk ke RS Roemani sekitar pukul 23.00 hari Rabu (15/10) malam kemarin. Menurut laporan yang diterima ada luka lebam namun belum dipastikan apakah merupakan penyebab kematian.

"Saya dapat laporan ada luka lebam. Tapi belum tahu di sebelah mana karena saya belum cek langsung," kata Mardiyah, Kamis (16/10/2014).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sekitar pukul 03.00 dinihari tadi, lanjut Mardiyah, jenazah sudah diambil pihak keluarga dan disemayamkan di rumahnya di Kupang Dukuh RT 07 RW 02 Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Semarang.

Pihak kepolisian saat ini masih melakukan penyelidikan dan memeriksa saksi-saksi. Meski demikian pihak keluarga enggan dilakukan autopsi terhadap jenazah Rio.

Diketahui Rio terjatuh ketika mengikuti apel malam pemeriksaan perlengkapan. Ia terjatuh di kasurnya dan langsung dilarikan ke RS Roemani Muhammadiyah Semarang.

Humas Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP) Semarang, Hartanto mengatakan tidak ada kekerasan di kampusnya. Jika pihak kepolisian yang masih melakukan penyelidikan menyatakan ada kekerasan, maka pelaku akan langsung dikeluarkan dan diproses hukum.

"Kami sudah membatasi agar tidak ada kekerasan. Misal ada tindak kekerasan, maka yang bersangkutan akan kita keluarkan dan diproses hukum. Teman-teman sekamarnya dimintai keterangan sebagai saksi," tegasnya.

(alg/try)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads