Fondasi Tergerus Air Sungai, Jembatan Gantung di Semarang Ambrol

Semarang - Jembatan gantung sepanjang 25 meter yang menghubungkan wilayah Kecamatan Pedurungan dan Kecamatan Tembalang Semarang ambrol. Akibatnya warga yang hendak melintas harus mencari jembatan lain.

Jembatan tersebut mengalami ambrol di bagian ujung yang berada di Kecamatan Pedurungan tepatnya di RT 7 RW 2 Kelurahan Gemah. Salah satu warga, Permadi mengatakan jembatan tersebut ambrol hari Minggu (19/1) kemarin saat arus sungai Gotong Royong deras akibat hujan yang mengguyur selama tiga hari.

"Ambrolnya kemarin, sekitar pukul 17.30 WIB. Saat itu masih hujan," kata Permadi di Gemah, Semarang, Senin (20/1/2014).

Ketika ambrol arus sungai sangat deras dan menggerus tanah tempat pondasi jembatan berdiri. Lama-kelamaan tanah tersebut longsor dan pondasi jembatan ikut ambrol beserta sebagian jalan berpaving yang ada di sana.

"Jadi pondasinya terkikis, tanahnya bergerak terus dan ambrol," imbuh warga lain, Mulyono.

Jembatan yang dibangun lima tahun lalu dari bantuan pemerintah tersebut sangat membantu warga yang beraktivitas termasuk siswa sekolah. Akibat ambrolnya jembatan tersebut, warga harus mencari jembatan lain salah satunya jembatan Gotong Royong yang berjarak sekitar 1 kilometer.

"Kami berharap pemerintah bisa segera diperbaiki, karena ini jembatan yang penting," tandas Mulyono.

(alg/try)