100-an Rumah dan 1 Sekolah di Boyolali Rusak Diterjang Puting Beliung

Solo - Lebih dari seratus rumah di Kecamatan Karanggede, Boyolali, mengalami kerusakan ringan hingga berat akibat diterjang puting beliung. Seorang warga lanjut usia terpaksa dilarikan ke rumah sakit karena mengalami shock berat.

Camat Karanggede, Binasih Setyono, mengatakan bencana puting beliung tersebut terjadi pada Senin (2/12) petang. Kawasan yang dilanda angin ribut adalah Desa Kebonan dan Desa Dologan.

Di Desa Kebonan, puting beliung melanda Dukuh Pulutan dan Troyan yang mengakibatkan satu bangunan fasilitas umum roboh, 6 rumah warga rusak berat, 25 rumah rusak sedang, dan 70 rumah warga dan gedung sekolah rusak ringan. Sedangkan di Desa Dologan, 2 rumah rumah berat dan 2 rumah lainnya rusak sedang.

Selain merusak rumah warga, puting beliung juga megakibatkan banyak pohon yang patah dan tumbang serta 4 tiang listrik roboh sehingga listrik di wilayah tersebut padam.

"Jumlah kerusakan kemungkinan masih bertambah karena saat ini masih dilakukan pendataan. Tidak ada korban jiwa, tapi satu orang warga dirawat di RS Estu Utomo, Karanggede, karena mengalami shock berat akibat kejadian itu. Rumah-rumah yang rusak kebanyakan karena tertimpa pohon yang tumbang," ujar Binasih saat dihubungi Selasa (3/12/2013).

Warga yang harus mengalami perawatan itu adalah Sukiyem, 60 tahun, mengalami shock berat hingga pingsan saat angin puting beliung menerjang desanya.

Menurut Binasih, saat ini warga sedang melakukan gotong-royong menyingkirkan pohon yang tumbang menghalangi jalan. Selain itu warga juga membantu warga lain yang rumahnya mengalami kerusakan.

"MIN (Madrasah Ibtidaiyah Negeri -red) Desa Kebonan juga mengalami kerusakan. Ada ruangan yang rusak akibat tersapu angin, namun tidak sampai mengganggu proses belajar mengajar. Saat ini para siswa tetap mengikuti ujian di ruangan lain yang masih utuh," lanjut Binasih.

(mbr/try)