ITB Harusnya Tekan Penggunaan Kendaraan, Bukan Bangun Tempat Parkir

ITB Harusnya Tekan Penggunaan Kendaraan, Bukan Bangun Tempat Parkir

- detikNews
Kamis, 28 Agu 2008 09:49 WIB
Bandung - PT Esa Gemilang Indah (Istana Group) yang berencana melakukan pembangunan di Babakan Siliwangi, menggandeng ITB untuk membangun tempat parkir tiga lantai di kawasan Sarana Olahraga Ganesha. Rencana yang memang diakui oleh ITB ini sendiri, langsung mendapat respon pedas.

Achmad Tardiyana yang juga merupakan staff pengajar Studi Arsitektur dan Rancang Kota ITB, adalah salah seorang yang ikut mengkritisi.

Pembangunan tempat parkir dinilainya sebagai tindakan yang tidak peduli dengan isu-isu sosial. Pembangunan tempat parkir berarti merangsang penggunaan kendaraan pribadi. Sementara dengan kondisi saat ini saja Jalan Taman Sari sudah macet. Termasuk tiap kali ada event di Sasana Budaya Ganesha, antrean kendaraan di jalan yang hanya dua lajur itu pasti mengular.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Itu adalah jalan umum. Seharusnya untuk menyikapi masalah itu yang perlu dilakukan adalah kampanye mengurangi penggunaan kendaraan pribadi," ujar Achmad saat bincang-bincang dengan detikbandung, Rabu (27/8/2008).

Di banyak daerah, orang berusaha membangun kampanye pengurangan penggunaan kendaraan seperti bike to work, jalur 3 in 1, program free car day dan sebagainya. Apa yang dilakukan ITB, lanjut Achmad, menunjukkan kurangnya kepekaan kaum intelektual terhadap isu-isu sosial.

"Kalau yang berpendidikan saja susah berubah, bagaimana dengan yang lain. Mestinya ITB justru jadi contoh," ketus Achmad. (lom/lom)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads