Gedung Hepatitis Bekas Laboraturium

Kebakaran di Bio Farma

Gedung Hepatitis Bekas Laboraturium

- detikNews
Rabu, 13 Agu 2008 19:43 WIB
Bandung - Gedung yang terbakar ternyata sempat dipergunakan sebagai laboratorium kerjasama antara Indonesia dengan Korea. Laboraturium tersebut meneliti hepatitis. Dari situlah nama gedung hepatitis dipergunakan untuk menyebut gedung tersebut.

"Dulu gedung ini dipergunakan untuk laboratorium hepatitis kerjasama antara Indonesia dan Korea. Sehingga orang mengenalnya sebagai gedung hepatitis," ujar Humas PT Bio Farma Tedi Herawan, saat ditemui oleh wartawan di lokasi kejadian, Rabu (13/8/2008).

Namun setelah kerjasama Indonesia dengan Korea berakhir, menurut Tedi gedung tersebut tidak dipergunakan dan kosong. Rencananya gedung tersebut akan dialih fungsikan menjadi kantor litbang Bio Farma, namun sampai sekarang belum jelas rencana tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sempat ada wacana untuk mengalih fungsikan gedung tersebut menjadi kantor litbang Bio Farma. Namun sampai saat ini belum jelas kapan realisasinya. Daripada kosong, gedung tersebut kita manfaatkan sebagai gudang penyimpanan barang-barang," kata Tedi.

Kebakaran gedung Hepatitis di komplek Bio Farma diketahui terjadi pukul 16.30 WIB. Diduga kebakaran berasal dari lantai 2 dan dipicu oleh konsleting listrik.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut namun ada satu orang yang mengalami sesak nafas karena asap dan satu orang terluka tanganya karena terkena pecahan kaca. Informasi yang detikbandung peroleh, kedua orang yang terluka tadi sudah mendapatkan pertolongan. (afz/afz)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads