Demikian disampaikan pemilik Tegep Boots, Tegep Oktaviansyah (37). Lulusan desain produk ITB ini sekarang tercatat sebagai tenaga ahli di ILO, pengajar dalam pelatihan untuk perajin Cibaduyut dan pernah terlibat dalam pembuatan kurikulum standar kompetensi nasional untuk SMK jurusan kriya.
"Halangan para perajin Cibaduyut pada pola pikir, mereka masih takut kalau produknya tidak laku padahal kalau konsisten dan kualitas bagus orang pun akan melihat," jelas Tegep saat ditemui detikbandung di tempat kerjanya di Jalan Pelajar Pejuang 45 no 104, Rabu (16/7/2008).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ditambahkan Tegep, kebanyakan para perajin tidak menjadi produsen tetapi mejadi pedagang. Para perajin hanya berfungsi sebagai supplier daripada menjual produknya sendiri. (ema/afz)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini