Saiful Mujani Research and Colsulting (SMRC) merilis survei mengenai pilihan warga Jawa Barat di Pilpres 2024 mendatang. Hasilnya, suara Ridwan Kamil (RK) dan Anies Baswedan saling bersaing untuk memperebutkan suara publik Jawa Barat.
Survei itu dirilis dalam diskusi bertajuk Partai, Gubernur, dan Presiden: Pandangan Publik Jawa Barat yang digelar secara daring di Jakarta. Awalnya, Manajer SMRC Saidiman Ahmad memaparkan jika Pilres dilakukan pada hari ini, SMCR mengungkap ada 18 kandidat yang dipilih secara spontan oleh publik Jawa Barat.
"Hasil survei menunjukkan bahwa dalam pertanyaan top of mind atau jawaban spontan, Ridwan Kamil mendapatkan dukungan 13 persen , Anies Baswedan 12,2 persen, Prabowo Subianto 12 persen, dan Ganjar Pranowo 10,7 persen. Sementara nama-nama lain di bawah 3 persen dengan 43,2 persen warga Jawa Barat yang belum menentukan pilihan," kata Saidiman, Selasa (15/2/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saidiman mengungkap, dalam survei itu, persaingan empat nama kandidat selalu konsisten dalam simulasi SMRC. Bahkan saat SMRC melalakukan metode pertanyaan semi terbuka dengan daftar 29 nama, suara RK dan Anies masih dalam daftar tertinggi suara publik Jawa Barat.
"Dalam pertanyaan semi terbuka dengan daftar 29 nama, Anies Baswedan mendapatkan dukungan 17 persen, Prabowo Subianto 16,8 persen, Ridwan Kamil 16,5 persen, dan Ganjar Pranowo 14,9 persen. Nama-nama lain mendapatkan dukungan di bawah 4 persen suara dan masih ada 23,1 persen yang belum memberi jawaban," tuturnya.
Suara RK-Anies kembali bersaing saat SMRC melakukan metode pertanyaan tertutup dengan daftar 10 nama kandidat. Publik Jabar bahkan lebih memilih nama Gubernur DKI Jakarta itu dengan persentase 18,4 persen dibanding RK dengan persentase 17,8 persen.
"Saat metode survei dilakukan dengan pertanyaan tertutup, dari 10 nama, Anies Baswedan mendapatkan dukungan tertinggi dengan 18,4 persen, kemudian Prabowo Subianto 18,3 persen, Ridwal Kamil 17,8 persen dan Ganjar Pranowo 15,8 persen. Nama-nama lain mendapat dukungan di bawa 6 persen dengan 19 persen warga yang belum memberikan jawaban," ungkapnya.
"Dalam simulasi empat nama calon, dukungan untuk Ridwan Kamil 22,2 persen, Prabowo Subianto 21,9 persen, Anies Baswedan 19,3 persen, dan Ganjar Pranowo 17,8 persen. Yang tidak tahu atau tidak menjawab 18,8 persen," ucapnya.
Survei SMRC dilakukan melalui telepon dengan total sampel 801 responden. Sampel dipilih secara acak dari populasi warga Jawa Barat yang berusia 17 tahun ke atas atau sudah menikah dari tanggal 5-8 Februari 2022 dengan margin of error +/- 3,5 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Kendati demikian, Saidiman mengungkap hasil survei itu bisa saja berubah menjelang Pilpres 2024. Tinggal bagaimana kinerja sang kandidat maupun partai politik pengusung untuk melakukan sosialisasi kepada publik di Jawa Barat.
"Dukungan warga Jawa Barat terhadap calon presiden masih bisa berubah karena saat ini masih banyak warga Jawa Barat yang belum calon yang akan dipilih sampai pemilu diadakan," pungkasnya.