286 CPNS Dilantik, Bupati Pangandaran Sebut Warga Asli Hanya 79 Orang

286 CPNS Dilantik, Bupati Pangandaran Sebut Warga Asli Hanya 79 Orang

Aldi Nur Fadillah - detikNews
Senin, 14 Feb 2022 15:05 WIB
Pelantikan CPNS di Pangandaran
Foto: Pelantikan CPNS di Pangandaran (Aldi Nur Fadillah/detikcom).
Pangandaran -

Sebanyak 286 calon pegawai negeri sipil di Kabupaten Pangandaran dilantik dan diambil sumpah pegawai negeri sipil (PNS). Dari ratusan orang yang dilantik warga asli Pangandran hanya sebanyak 79 orang.

"Dari 286 orang CPNS hanya 79 orang asli warga Pangandaran," kata Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata kepada wartawan di Alun-alun Parigi, Senin (14/2/2022).

Jeje menyatakan awalnya dia berharap 60 persen formasi CPNS di Kabupaten Pangandaran diisi putra daerah. Namun sayangnya formasi tersebut sebagian besar diisi oleh warga luar daerah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita sudah berupaya semaksimal mungkin mendorong para CPNS untuk memenuhi kuota di lingkup Pemkab Pangandaran," ucapnya.

Setiap tahunnya menjelang tes CPNS Pemkab Pangandaran membantu menyediakan pelatihan try out secara gratis. "Tapi sayang, tahun 2022 ini dikabarkan tidak ada lagi tes CPNS," ungkapnya.

ADVERTISEMENT

Jeje berharap PNS yang sudah dilantik memiliki komitmen serta mampu memberi pelayanan kepada warga secara maksimal. "Selain itu PNS yang dari luar daerah wajib pindah domisili menjadi warga Pangandaran. 8 tahun baru boleh pindah," katanya.

Kepala Badan Kepegawaian Sumber Daya Manusia (BKSDM) Kabupaten Pangandaran Dani Hamdani mengatakan jumlah formasi CPNS 2021 sebanyak 1.209.

"Jumlahnya terdiri dari guru PPPK 598, tenaga kesehatan 417, tenaga teknis 194. Yang guru PPPK itu pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja," ucapnya.

Dia menyebut sebagian CPNS yang lulus telah melaksanakan pelantikan pada tahun 2021. Tahun ini ada ratusan yang dilantik.

"Hanya 35 persen yang asli orang Pangandaran," ucapnya.

(mso/mso)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads