Pembeli 'Nakal' Bikin Minyak Goreng Cepat Ludes? Ini Kata Borma Group

Kabupaten Bandung

Pembeli 'Nakal' Bikin Minyak Goreng Cepat Ludes? Ini Kata Borma Group

Yuga Hassani - detikNews
Kamis, 10 Feb 2022 14:47 WIB
Big plastic bottle of olive oil in the hand of the buyer at the grocery store
Foto: Getty Images/iStockphoto/sergeyryzhov
Bandung -

Beberapa pekan terakhir masyarakat berbondong-bondong berburu minyak goreng murah di mini market atau pusat retail. Kepala Adm Pusat Borma Group Yudi Hartanto mengungkapkan, minyak goreng murah yang dipajang di etalase ludes dalam waktu satu atau dua jam.

Yudi mengatakan, agar masyarakat membeli minyak sesuai kebutuhan. Tak jarang, ia menemukan ada konsumen yang keluar-masuk swalayan hanya untuk membeli minyak goreng murah.

"Jangan sampai ada konsumen yang memang membeli lebih dari kebutuhannya dia, padahal belum tentu diperlukan. Bolak balik dari kasir ke luar toko, malah ada yang ganti baju masuk lagi, cuma untuk membeli minyak goreng. Stok masih ada, yakin saja," ujar Yudi saat dikonfirmasi, Kamis (10/2/2022).

"Hal itu menyebabkan ya berapa pun yang kami display, secepatnya dalam waktu satu dua jam juga habis, mau di display berapa pun," ujar Yudi.

Saat ini, ujar Yudi, pihaknya lebih mengutamakan pemerataan. Dengan itu, menurutnya, bisa mengantisipasi kekosongan produk bagi konsumen yang memang benar-benar membutuhkan.

"Nah memang kita juga sebagai pedagang, (adanya) pengecer ini tidak bisa melarang konsumen yah, walaupun kita tahu dia bolak balik, transaksi, bawa dua liter, keluar, nanti gantian ke kasir lain atau ke toko lain. Ya pada prinsipnya kami tidak bisa melarang, kecuali jelas-jelas dia membawa dua kali dua liter misalnya, atau lebih dari ketentuan, itu pasti kita tolak," jelasnya.

Kalau pun ada konsumen yang membutuhkan minyak lebih dari liter untuk keperluan UMKM, hal itu bisa saja dipersilakan asalkan mendaftar terlebih dahulu dan ada beberapa toko memberikan kemudahan itu.

"Kalau membutuhkan silakan menyampaikan seperti pelaku UMKM juga ya silahkan menyampaikan, mendaftarkan ke beberapa kebijakan toko yang bisa memberikan lebih dari dua liter," jelasnya.

Pihaknya memastikan, stok minyak goreng aman. Menurutnya saat ini pun selalu melakukan pengisian ulang atau refill minyak goreng terhadap display jika mengalami kekosongan.

"Tapi kalau stok dengan 780 ribu (liter) ini ya harusnya cukup untuk beberapa hari ke depan. Memang kita lihat data ini ada di bawah rata-rata harian di retail modern. ya semata-mata ini karena ada perpindahan konsumen yg biasanya belanja di pasar rakyat, berpindah ke retail modern. Jadi kalau kosong, enggak juga, stoknya ada," ucapnya.

(yum/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads