Jembatan Rp 10 M Ambles di Karawang Bakal Diperbaiki-Ditutup 6 Bulan
Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Karawang akan memperbaiki jembatan KW 6 atau dikenal Jembatan kepuh yang ambles. Selama proses pengerjaan jembatan tersebut akan ditutup selama 6 bulan.
"Sudah kami panggil (kontraktornya) dan nanti kedepannya perbaikan akan berjalan 6 bulan dan akan ditutup sementara selama pengerjaan," kata Kadis PUPR Dedi Ahdiyat saat memantau Jembatan KW 6 di Kelurahan Karangpawitan Karawang hari ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dedi mengatakan, soal perbaikan jembatan tersebut tak akan dana yang dikeluarkan oleh pemerintah. Pasalnya, proses perbaikan akan ditanggung oleh kontraktor.
"Tidak ada kerugian soal jembatan rusak ini, karena nanti anggaran perbaikan akan menggunakan anggaran pemeliharan dan semua sudah dipertanggungjawabkan oleh pihak kontraktor," katanya.
Sebelumnya, Dedi menyebut amblesnya jembatan tersebut karena tingginya curah hujan. Ia pun menegaskan, bahwa kerusakan jembatan bukan karena faktor teknis konstruksi.
"Jadi amblesnya itu karena faktor alam, jadi hujan deras beberapa hari kemarin mengakibatkan kenaikan debit air di Sipon KW 6 yang mengikis tanah di bagian bawah jembatan," katanya.
"Ini bukan salah konstruksi apalagi perencanaan, tapi memang karena faktor alam," ucapnya.
Dia mengungkapkan bagian jembatan yang ambles bukan pada bagian inti jembatan. Namun, kata dia, berada di bagian pendukung.
"Ini yang harus digarisbawahi bahwa yang mengalami ambles itu di bagian pendukung jembatan bukan di jembatan intinya," ucapnya.
"Jadi yang mengalami keretakan itu 25 meter dan mengalami ambles itu sebenarnya karena tanahnya terkikis sedikit tapi memang akhirnya ada rongga kosong di dalamnya, itubergesernya sampai 80 cm," kataDedi menegaskan.