.webp)
Kabupaten Pandeglang menjadi salah satu wilayah paling besar di Provinsi Banten dengan luas 2.746,89 kilometer persegi. Berdasarkan data BPS yang resmi dirilis pada Desember 2021, jumlah penduduk Pandeglang pada 2020 tercatat mencapai 1.272.687 jiwa.
Tapi tahu kah detikers, penduduk di Pandeglang ternyata lebih banyak berjenis kelamin pria dibandingkan dengan wanita. Pada 2020, BPS mencatat penduduk pria mencapai 663.441 jiwa atau sekitar 52 persen dan penduduk wanita mencapai 619.276 jiwa atau 48 persen.
Persentase penduduk berdasarkan jenis kelamin ini pun menandakan bahwa angka sex ratio penduduk Pandeglang sebesar 105,51. Artinya, ada 105 pria di antara 100 orang wanita di Kabupaten Pandeglang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Perbandingan jumlah penduduk pria lebih banyak dari wanita juga menjadi perhatian BPS Pandeglang. Dalam rilisnya, BPS menyebut fenomena ini patut diteliti lebih jauh apakah dipengaruhi oleh faktor jumlah kelahiran penduduk pria lebih besar dari wanita.
"Apakah penduduk wanita yang sekolah dan bekerja di luar Pandeglang lebih banyak dari penduduk laki-laki, atau tingkat migrasi keluar penduduk wanita lebih besar dari penduduk laki-laki," kata Kepala BPS Pandeglang R. Achmad Widijanto sebagaimana dikutip detikcom dalam rilis Indikator Kesejahteraan Rakyat Pandeglang, Jumat (14/1/2022).
BPS juga mencatat laju pertumbuhan penduduk pada 2020 mengalami kenaikan sekitar 5 persen. Pada 2019 penduduk Pandeglang tercatat sebanyak 1.211.909 jiwa dan naik pada 2020 sebanyak 60.778 jiwa menjadi 1.272.687 jiwa.
Sejak 2010, laju pertumbuhan penduduk Pandeglang memang selalu mencatatkan kenaikan. Tapi di antara jumlah penduduk itu, kenaikan tertinggi dicatat BPS terjadi pada tahun 2020 dengan 60.778 jiwa sehingga menjadi 1.272.687 jiwa.
"Meningkatnya jumlah penduduk akan berdampak pada berbagai masalah kependudukan yang sangat serius. Oleh karena itu pembangunan bidang kependudukan harus memperhatikan laju pertumbuhan penduduk dengan berbagai karakteristiknya," pungkasnya.
(yum/bbn)
