Palak Sopir Angkot di Bandung, Irfan: Buat Makan Kucing dan Anjing

Palak Sopir Angkot di Bandung, Irfan: Buat Makan Kucing dan Anjing

Dony Indra Ramadhan - detikNews
Kamis, 13 Jan 2022 19:14 WIB
Polisi mengamankan Irfansyah (25), pemuda yang memalak sopir angkot untuk kebutuhan pakan hewan peliharaannya.
Polisi mengamankan Irfansyah (25), pemuda yang memalak sopir angkot (Foto: Dony Indra Ramadhan/detikcom)
Bandung -

Irfansyah (25) diringkus polisi lalu lintas (Polantas) saat memalak sejumlah sopir angkutan di Bandung. Pemuda dengan tato di sekujur tubuh itu berdalih melakukan aksinya demi memberi makan kucing dan anjing peliharaan.

Irfan beraksi di simpang Mohamad Toha, Kecamatan Regol, Kota Bandung pada Rabu (12/1/2022) kemarin. Mulanya, aksi Irfan dilaporkan oleh masyarakat kepada polantas yang kebetulan sedang melaksanakan kegiatan pengaturan lalu lintas tak jauh dari TKP. Saat dicek oleh anggota, Irfan kedapatan tengah memeras sopir angkutan.

"Pelaku diamankan kemarin. Yang bersangkutan ketika ditangkap sedang melakukan pemerasan," ucap Kapolsek Regol Kompol Edi Kusmawan di Mapolsek Regol, Jalan Moh Toha, Kota Bandung, Kamis (13/1/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Edi menjelaskan Irfan menyasar sopir angkutan untuk diperas. Belum diketahui motif dari Irfan melakukan pemerasan tersebut. Namun dipastikan, kata dia, polisi mendapati barang bukti uang Rp 50 ribu dan sebilah pisau dari tas Irfan.

"Ketika diamankan ada satu buah tas dan ada uang Rp 50 ribu dan satu buah pisau kurang lebih 20 sentimeter, " katanya.

ADVERTISEMENT

Irfan menjalankan aksinya sendirian. Menurut Edi, Irfan dalam pengaruh minuman keras saat menjalankan aksi pemerasan itu.

Sementara itu, Irfan sendiri mengakui perbuatannya. Irfan mengaku nekat melakukan pemerasan demi memberi makan kucing dan anjing peliharaannya.

"Buat beli makan kucing dan anjing," kata dia.

(yum/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads