Jagung yang dijajakan para pedagang di Pasar Cikutra, Kota Bandung laris manis atau marema diserbu warga jelang malam pergantian tahun baru 2022, Jumat (31/12/2021).
Sejak membuka lapaknya pada pukul 05.00 WIB, tiga kuintal jagung yang dijajakan Deden (35) telah ludes dibeli pembeli hingga pukul 10.00 WIB. Biasanya, pria yang juga menjual arang dan bumbu masak itu baru bisa menjual 20-30 kilogram jagung dalam rentang waktu yang sama.
"Alhamdulillah mau tahun baru, jadi meningkat tingkat penjualannya. Sekarang bisa tiga kuintal sehari, biasanya hanya 20-30 kg per hari," ucap Deden saat ditemui di lapak dagangannya, Jumat (31/12/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Deden, saat ini harga jual jagung kupas paling mahal berada di harga Rp 10 ribu per kilogram. Sedangkan harga jagung yang belum dikupas berkisar Rp 8 ribu per kilogram.
Momen malam pergantian tahu juga dimanfaatkan Kusmiyati (42). Berbeda dengan Deden, Kusmiyati merupakan pedagang jagung musiman. Pasalnya, ia sehari-hari berjualan sop buah. Pagi tadi, ia baru saja menjual jagung sebanyak dua kuintal.
"Ya Alhamdulillaah, kalau saya ikut momen aja. Tapi tahun sekarang, enggak seramai tahun lalu ya. Dulu jam segini udah habis enam kuintal," katanya.
Esih (55), seorang warga baru membeli tiga jagung untuk dibakar malam nanti bersama anak dan cucunya. Tradisi bakar jagung itu, sudah dilakukan Esih sejak lama.
"Ya kan kalau mau tahun baruan ke luar rumah kan enggak boleh ya, jadi ya di rumah saja sama keluarga, sama cucu ibu," katanya.
(yum/mso)