Irigasi Longsor, 10 Hektar Sawah di Sukabumi Terancam Gagal Panen

Irigasi Longsor, 10 Hektar Sawah di Sukabumi Terancam Gagal Panen

Syahdan Alamsyah - detikNews
Rabu, 29 Des 2021 19:51 WIB
Irigasi di Sukabumi longsor
Foto: Irigasi di Sukabumi longsor (Istimewa).
Sukabumi -

Saluran irigasi yang mengairi pesawahan warga di Kampung Cisolempat, Desa Sukakersa, Kecamatan Parakansalak, Kabupaten Sukabumi putus karena longsor. Akibatnya 10 hektar sawah warga terancam gagal panen.

Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Kecamatan Parakansalak Jujun Jeaeni mengatakan longsor yang terjadi pada Selasa (28/12) ini, menggerus tanah sepanjang 50 meter dengan lebar 10 meter dan tinggi 6 meter.

"Akibat bencana alam tersebut dua saluran irigasi untuk mengairi lahan pesawahan warga putus. Dampaknya sekitar 10 hektar lahan pesawahan warga terancam gagal panen. Bukan hanya itu, longsor itu juga telah merusak PAM swadaya masyarakat," kata Jujun kepada wartawan, Rabu (29/12/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sejumlah upaya dilakukan warga, pemerintah desa setempat dan BPBD Kabupaten Sukabumi salah satunya menggelar kerja bakti mengevakuasi material longsoran yang menutupi saluran air tersebut.

"Kami bersama para petani membersihkan dan memperbaiki saluran irigasi yang rusak akibat diterjang longsor itu dengan peralatan seadanya saja. Meski sifatnya sementara, mudah-mudahan bisa meminimalisir kekurangan air ke pesawahan," ujar Jujun.

ADVERTISEMENT

Untuk mengantisipasi bencana susulan atau bencana serupa, dirinya mengaku tidak henti-hentinya memberikan imbauan dan edukasi kepada seluruh warga Kecamatan Parakansalak, untuk senantiasa meningkatkan kewaspadaannya pada cuaca ekstrim saat ini. Khususnya kepada warga yang tinggal di daerah perbukitan dan yang kerap beraktivitas di bantaran sungai.

"Iya, kalau sedang hujan lebat, saya berharap warga tetap waspada. Jika melihat kejadian yang dapat berpotensi bencana alam, saya sarankan agar segera mengevakuasi diri sedini mungkin dan laporkan kepada kami atau pemerintah desa setempat. Ini harus dilakukan sebagai salah satu bentuk upaya dalam meminimalisir terjadinya resiko bencana alam," ujar Jujun.

(sya/mso)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads