Kabar pemerkosaan ABG di Bandung viral di media sosial. Informasi lainnya, buruh yang menduduki kantor gubernur Banten dikabulkan penangguhan penahannya oleh polisi.
Berikut rangkuman Jabar Banten hari ini, Selasa (28/12/2021):
ABG Bandung Diperkosa
Seorang gadis berusia 14 tahun di Bandung diduga menjadi korban pemerkosaan hingga dijual ke lelaki hidung belang. Polisi turun tangan dan sudah menangkap pelaku.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kasus ini viral di media sosial (medsos). Kasat Reskrim Polrestabes Bandung AKBP Rudi Trihandoyo membenarkan adanya kasus itu. Dia mengatakan polisi sudah turun tangan dan bahkan menangkap beberapa orang pelaku.
"Iya sudah kita tahan. Kita lakukan pemeriksaan," tuturnya.
Dia belum menjelaskan secara rinci terkait kronologi kasus tersebut. Namun, dia memastikan bila kasus itu sudah ditangani.
"Untuk perkara itu sudah dilakukan penanganan, proses sidik kita lakukan," katanya.
Sepupu Istri Diperkosa Herry Wirawan
Fakta baru terungkap dari kasus pemerkosaan 13 santriwati oleh Herry Wirawan. Salah satu korban pemerkosaan ternyata masih kerabat Herry.
Hal itu terungkap saat jaksa dari Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jawa Barat memeriksa keluarga dari Herry. Dalam persidangan yang digelar di Pengadilan Negeri (PN) Bandung pada Selasa (28/12/2021), orang tua hingga kakak dari Herry dihadirkan.
"Ya itulah posisinya bahwa salah satu korban itu adalah kerabatnya HW. Itu keterangan keluarganya, kerabat jauh lah," ucap Kasipenkum Kejati Jabat Dodi Gazali Emil usai persidangan.
Kendati demikian, Dodi tak menjelaskan rinci soal silsilah kekerabatan Herry dan juga salah satu korban. Namun dia memastikan bila salah satu korban masih kerabatnya.
"Masih ada kerabat lah," kata dia.
Hal serupa diungkapkan oleh Dewan Pembina Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Bima Sena. Dia yang ikut mendampingi proses persidangan mendapatkan informasi yang serupa.
"Ya satu kerabat dengan istrinya. Jadi sepupu. Nanti dicek kepada istrinya," katanya.
Seperti diketahui, Herry disidangkan atas kasus pemerkosaan terhadap 13 santriwati di Bandung. Bahkan beberapa orang santriwati hamil dan melahirkan anak.
Korupsi Bantuan Sapi di Garut, Jaksa Tahan 5 Tersangka
Setelah ditetapkan sebagai tersangka pada awal tahun lalu, Kejaksaan Negeri Garut menahan lima orang terkait kasus korupsi bantuan sapi. Lima orang tersangka dalam kasus bantuan sapi perah tahun 2015 itu antara lain, DN, YS, AS dan SD yang diketahui pegawai Dinas Peternakan, Perikanan dan Kelautan (Disnakanla) Garut, serta YSM, pihak swasta.
"Kelimanya sudah kita eksekusi dan kini ditahan," ujar Kajari Garut Neva Sari Susanti kepada wartawan, Selasa (28/12/2021).
Neva mengatakan, kasus korupsi bantuan sapi perah itu terjadi pada tahun 2015 lalu. Saat itu, kasusnya mulai diselidiki.
Bantuan dari Kementerian Pertanian senilai Rp 2,4 miliar ini didapat Pemda Garut melalui Disnakanla. "Bantuan itu untuk kegiatan pengembangan indukan sapi perah dalam Program Sarjana Masuk Desa," katanya.
Dalam program itu, negara rugi lebih dari Rp 600 juta. Sebab, ada banyak pengadaan barang yang tidak sesuai dengan spesifikasi.
Puting Beliung Terjang Bandung Barat
Sejumlah rumah di Kecamatan Cikalongwetan, Kabupaten Bandung Barat (KBB) mengalami kerusakan akibat diterjang angin puting beliung yang terjadi pada Senin (27/12/2021) petang.
Berdasarkan catatan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bandung Barat, ada delapan rumah dan satu masjid di Kampung Balepulang, Desa Cipada, yang mengalami kerusakan ringan hingga berat bahkan sampai menyebabkan aliran listrik sempat mati total.
"Dampak dari angin puting beliung itu delapan rumah rusak ringan sampai berat, satu masjid juga rusak akibat tertimpa pohon tumbang," ungkap Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik (Darlog) pada BPBD Bandung Barat Asep Sulaeman saat dihubungi, Selasa (28/12/2021).
Peristiwa angin puting beliung tersebut bermula saat turun hujan deras. kemudian tiba-tiba muncul angin puting beliung hingga menyapu delapan rumah dan satu masjid.
"Awalnya itu setelah hujan deras, lalu terjadi angin puting beliung tersebut," terang Asep.
Hal serupa juga terjadi di Cirebon. Sebanyak 46 rumah di Kabupaten Cirebon rusak diterjang angin puting beliung. Kondisi cuaca saat itu hujan deras.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cirebon Alex Suheriyawan mengatakan kejadian angin puting beliung itu terjadi di Desa Gebang, Kecamatan Gebang, Senin (27/12).
"Hasil pendataan hingga hari ini, yang terdampak puting beliung di Kecamatan Gebang sebanyak 46 rumah," kata Alex dalam keterangan yang diterima detikcom, Selasa (28/12/2021).
Penangguhan Penahanan Buruh Banten Dikabulkan
Polda Banten mengabulkan permohonan penangguhan penahanan terhadap dua tersangka buruh yang ditahan imbas aksi pendudukan kantor Gubernur Wahidin Halim pada aksi Rabu (22/12). Penangguhan penahanan dilakukan setelah Presiden KSPSI Andi Gani Nena Wea dan Presiden KSPI Said Iqbal datang ke Mapolda Banten.
"Kami dua presiden buruh sengaja ke Banten menjemput anggota kami sebagai solidaritas perjuangan mereka," kata Andi Gani di Jalan Syech Nawawi Al Bantani, Serang, Selasa (28/12/2021).
Ia mengatakan, buruh yang menduduki kantor gubernur, mengambil makanan dan minuman adalah sebuah kesalahan. Tapi, perbuatan mereka disebabkan tidak adanya pejabat pemprov yang mau bertemu perwakilan buruh.
Dirkrimum Polda Banten Kombes Ade Rahmat Idnal menambahkan bahwa syarat penangguhan penahanan sudah terpenuhi oleh pihak buruh. Penyidik punya kewenangan berdasarkan Pasal 31 KUHAP untuk mengabulkan permohonan penangguhan.
"Ini ada dua presiden buruh yang jadi penjamin untuk proses penangguhan penahanan. Selain itu ada keluarga di mana itu memang sudah diatur," kata Ade.